bahwa orang Indonesia atau orang Kalteng juga bisa meraih penghargaan tingkat internasional
Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Alue Dohong menerima penghargaan International Alumnus of the Year 2022 dari Queensland University Australia berkat kontribusinya melindungi ekosistem yang terancam.

"Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa hari ini Queensland University, Australia mengumumkan saya sebagai 'International Alumnus of the Year 2022'. Ini semua berkat kasih dan dukungan doa-doa dari teman-teman semuanya selama ini," kata Alue dalam pesan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Membalas pertanyaan lewat aplikasi pesan, Alue mengatakan dirinya akan meningkatkan kembali tekad, semangat dan usaha-usahanya dalam perlindungan ekosistem terancam di tingkat global dan nasional setelah mendapatkan penghargaan tersebut.

Dia menyampaikan harapan bahwa keberhasilannya memperoleh penghargaan tersebut dapat menjadi motivasi bagi kaum muda, pelajar dan mahasiswa di seluruh Indonesia pada umumnya.

Baca juga: Wamen LHK berharap masyarakat menjadi pagar sosial TNKS

Baca juga: Wamen LHK kunjungi Taman Laut Olele


"Terkhusus di Kalimantan, bahwa orang Indonesia atau orang Kalteng juga bisa meraih penghargaan tingkat internasional," katanya.

International Alumnus of the Year Award diberikan oleh Queensland University setiap tahun kepada alumninya yang memiliki kiprah dan prestasi secara internasional.

Wamen LHK Alue terpilih untuk mendapatkan penghargaan tahun ini karena dinilai telah berkontribusi terhadap perlindungan ekosistem yang terancam.

Dia merupakan orang Indonesia pertama yang menerima penghargaan internasional dari alumni Queensland University yang tersebar di seluruh dunia.

Baca juga: Wamen LHK minta semua pihak mewaspadai kebakaran hutan saat kemarau

Sebelumnya, Alue Dohong juga menyabet "Australian Awards Indonesia Alumnus of the Year" pada 2021 karena kepemimpinan dan komitmen untuk lingkungan hidup yang berkelanjutan di Indonesia.

Setelah mendapatkan gelar PhD di Queensland University, Alue kemudian menjabat sebagai Deputi Konstruksi, Operasi dan Pemeliharaan di Badan Restorasi Gambut (BRG) yang bertugas untuk merestorasi hampir dua juta hektare gambut terdegradasi di tujuh provinsi di Indonesia.

Ia kemudian menjabat sebagai Wakil Menteri LHK di Kabinet Indonesia Maju sejak 2019.

Baca juga: Wamen LHK lepasliarkan sepasang Owa Ungko di Pekanbaru

Baca juga: Wamen LHK harapkan penerapan pengolahan sampah di destinasi pariwisata

Pewarta: Prisca Triferna Violleta
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022