Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat
Jakarta (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyiagakan petugas untuk memantau seluruh lokasi yang terjadi genangan air di wilayah Jakarta dan sekitarnya karena guyuran hujan sejak Selasa siang yang masih terjadi hingga petang ini.

"Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," kata Kapusdatin BPBD DKI Jakarta Mohammad Insaf saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Baca juga: BPBD DKI minta perangkat pemerintah di wilayah antisipasi longsor
 
Insaf menuturkan BPBD DKI berkoordinasi dengan unsur Dinas SDA/Dinas Bina Marga/Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan bersama dengan para lurah dan camat setempat. 

Berdasarkan catatan BPBD DKI, terdapat 16 RT dan tujuh ruas jalan di Jakarta tergenang pada Selasa petang ini, imbas dari hujan yang mengguyur Jakarta pada siang hari hingga menyebabkan beberapa sungai seperti Kali Krukut dan Mampang meluap.

Bahkan hingga pukul 16.00 WIB, di beberapa wilayah tercatat oleh BPBD, bahwa luapan air menggenang hingga sekitar kedalaman satu meter (100 cm).

"BPBD mencatat saat ini terdapat tujuh ruas jalan tergenang dan 16 RT atau 0,053 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta yang tergenang dengan ketinggian lebih dari 40 cm," tulis keterangan BPBD DKI Jakarta.

Adapun data wilayah yang terdampak genangan air adalah:

Kelurahan Cipete Utara
- Jumlah: 3 RT
- Ketinggian: 100 cm (di wilayah yang berbatasan langsung dengan kali krukut)
- Penyebab: Curah Hujan Tinggi dan luapan kali krukut.

Kelurahan Pela Mampang
- Jumlah: 13 RT
- Ketinggian: 100 cm (di wilayah yang berbatasan langsung dengan kali krukut dan kali mampang)
- Penyebab: Curah Hujan Tinggi, luapan kali krukut dan kali mampang.

Baca juga: BPBD DKI bina 243 sekolah aman bencana

Untuk jalan tergenang terdapat tujuh ruas yakni:
1. Jl. Pangeran Antasari No.88, RT.7/RW.7 Kecamatan Cilandak, Kelurahan Cipete Selatan, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air 20 cm.
2. Jalan RS Fatmawati 15 Kecamatan Cilandak, Kelurahan Gandaria Selatan, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air 20 cm.
3. Jalan Jenderal Gatot Subroto Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Kuningan Barat, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air 20 cm.
4. Jalan Tegal Parang Selatan Kecamatan Mampang Prapatan, Kelurahan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air 20 cm.
5. Jl. Raya Raden Inten II, Kecamatan Duren Sawit, Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur, dengan ketinggian air 20 cm.
6. Jalan Taman Mini 1 Kecamatan Makasar, Kelurahan Pinang Ranti, Jakarta Timur, dengan ketinggian air 30 cm.
7. Jl. Raya Kalimalang Kecamatan Makasar, Kelurahan Cipinang Melayu, Jakarta Timur, dengan ketinggian air 45 cm.

BPBD DKI Jakarta menyampaikan sampai dengan data ini dilaporkan, tidak ada pengungsian imbas dari genangan yang terjadi.

"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan yang terjadi. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop," tuturnya.

Baca juga: BPBD DKI siagakan layanan 112 antisipasi potensi cuaca ekstrem

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2022