Pasalnya, pasien yang masih dirawat tinggal 19 orang, dengan total penularan selama pandemi COVID-19 sejak 2020 sebanyak 87.578 kasus, sedangkan angka kesembuhan sebanyak 84.973 orang atau 96,93 persen.
Sementara untuk kematian karena COVID-19 sepanjang pandemi ini sebanyak 2.586 orang atau persentasenya 2,95 persen. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel DR Diauddin di Banjarmasin, Sabtu, mengatakan angka penularan COVID-19 sudah sangat melandai.
Pada hari ini hanya tiga kasus, yakni, dua kasus dari Kota Banjarmasin dan satu kasus dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah.
Baca juga: Sebanyak 48 pasien COVID-19 masih dirawat di Kalsel
Baca juga: Kematian akibat COVID-19 di Kalsel tambah 1 dan total 2.584 orang
Sementara itu, satu orang pasien COVID-19 pada hari ini dari Kabupaten Kotabaru sembuh. Di mana tidak ada penambahan pasien yang meninggal dunia.
Diauddin pun menyampaikan, semua tetap harus waspada, karena kondisi pandemi belum berakhir.
"Jadi tetap terapkan protokol kesehatan, ikuti program vaksinasi," paparnya.
Dia pun menyampaikan data vaksinasi COVID-19 yang belum begitu naik signifikan, khususnya untuk vaksinasi booster yang masih jauh capaiannya dengan vaksinasi pertama dan kedua.
"Capaian vaksinasi booster masih belum mencapai 23 persen, sementara dosis pertama sekitar 84,73 persen dan dosis kedua 67,72 persen dari target sebanyak 3 juta jiwa lebih sasaran," ungkap Diauddin.*
Baca juga: Dua kabupaten di Kalsel sudah nihil pasien COVID-19
Baca juga: Vaksinasi COVID-19 booster di Kalsel capai 21,99 persen
Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
