"Kami mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati mengingat saat ini banyak travel umrah yang abal-abal yang berpotensi merugikan masyarakat (calon jamaah)," kata Kepala Bidang Haji dan Umrah Kemenag Provinsi Bengkulu Intihan di Kota Bengkulu, Selasa.
Baca juga: Kemenag Bengkulu dampingi korban First Travel
Baca juga: Kemenag Bengkulu dampingi korban First Travel
Saat in, katanya, hanya ada 29 travel umrah yang telah resmi terdaftar di Kemenag Bengkulu yang tersebar di sejumlah wilayah di provinsi tersebut.
Masyarakat Bengkulu, kata dia, diminta untuk selektif dan lebih berhati-hati lagi untuk memilih travel umrah yang resmi terdaftar dan amanah.
"Dengan telah diinformasikannya travel umrah yang resmi terdaftar di Kemenag Provinsi Bengkulu ini akan memudahkan masyarakat untuk memilih penyedia jasa sesuai dengan keinginan," ujarnya.
Ia mengatakan dengan masyarakat teliti dan berhati-hati dalam memilih biro perjalanan umrah tidak mengalami kerugian baik secara moral maupun materiil.
Sebab, akhir-akhir ini banyak masyarakat di sejumlah wilayah yang mengalami kerugian materi akibat salah memilih travel untuk menjalankan ibadah umrah.
Sejumlah travel umrah yang terdaftar di Kemenag Provinsi Bengkulu, di antaranya Anugerah Quba Mandiri (AQM), Patuna Mekar Jaya, Armindo Jaya Tour,
Tazakka Ceria Wisata, Tisaga Multazam Utama, Siddiq Amanah Wisata, Attin Nabila Utama , dan Alfa Kaza Mustika.Baca juga: LaNyalla minta pemerintah beri insentif pengusaha travel umrah
Baca juga: Menengok potensi bisnis travel haji & umrah pasca-vaksinasi
Pewarta: Anggi Mayasari
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2022
