Sekarang mah, anak-anak nyanyi lagu dewasa. Jangan jauh-jauh ya, cucu saya saja itu lagunya bukan lagu anak tapi lagi dewasa
Bandung (ANTARA) -
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia (PAPPRI) Provinsi Jawa Barat memprogramkan turun langsung ke sekolah-sekolah untuk membangkitkan kembali lagu dan penyanyi anak di Indonesia.
 
"Saya sebetulnya, (sebelum) dilantik sudah punya program ke sana. Jadi saya ingin ke sekolah-sekolah untuk membangkitkan lagi penyanyi atau lagu anak-anak," kata Ketua DPD PAPPRI Provinsi Jawa Barat, Rd H Gunawan Sumadikara di Kota Bandung, Selasa.
 
Hari Selasa ini, Rd H Gunawan Sumadikara resmi dilantik sebagai Ketua DPD PAPPRI Provinsi Jawa Barat periode 2022-2027.
 
Gunawan mengaku prihatin dengan kondisi saat ini karena lagu anak, pencipta lagu anak hingga penyanyi anak yang berkualitas jarang ditemukan.
 
"Sekarang mah, anak-anak nyanyi lagu dewasa. Jangan jauh-jauh ya, cucu saya saja itu lagunya bukan lagu anak tapi lagi dewasa. Anak sekarang dengarnya lagu K-Pop," kata dia.
 
PAPPRI Jawa Barat, lanjut Gunawan, bercita-cita mengembalikan kembali kejayaan lagu anak-anak di dalam negeri.
 
"Kita akan langsung datang ke sekolah, mengenalkan ke anak-anak. Ini loh ada lagu anak karya bangsa sendiri yang bagus dan pesan moralnya ada. Itu kita akan koordinasi dengan sekolah untuk menjalankan program tersebut," kata dia.
 
Gunawan menuturkan, di bawah kepemimpinannya, PAPPRI Jabar siap berkolaborasi, bersinergi dan bekerja sama dengan organisasi maupun komunitas lain dalam menciptakan kreativitas musik yang sehat dan cerdas.
 
"Sebagai sebuah Organisasi Profesi yang besar dan tersebar di Indonesia, PAPPRI Jabar diharapkan memberikan andil dalam menumbuhkembangkan ekosistem kebudayaan untuk meningkatkan ekonomi kreatif, salah satunya melalui kreativitas musik," ucap Gunawan.
 
"Apalagi, Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan mengisyaratkan bahwa seluruh komponen bangsa, baik secara individu maupun kelompok, diharapkan ikut andil dalam menumbuhkembangkan ekosistem budaya untuk meningkatkan ketahanan budaya dan kontribusi budaya Indonesia di tengah peradaban dunia," imbuhnya.

Baca juga: Kemenag rilis lagu untuk peringati Hari Anak Nasional 2022

Baca juga: Lagu KILA diharapkan dapat dinyanyikan siswa di sekolah

 
Menurut Gunawan, PAPPRI Jabar saat ini berkomitmen menjaga dan memelihara semangat dan energi positif yang sudah ditanamkan Ketua DPD PAPPRI Jabar terdahulu.
 
Salah satunya Almarhum H. Dose Hudaya yang memimpin PAPPRI Jabar pada 2016.
 
Di bawah kepemimpinan Almarhum H. Dose Hudaya, kata Gunawan, PAPPRI Jabar mampu mengintegrasikan program dengan DPP PAPPRI maupun menjalankan program sendiri.
 
Adapun program yang terintegrasi dengan DPP PAPPRI di antaranya Pelatihan Asesor Musik, Sertifikasi Profesi Musik dan pengurusan Royalty (Hak Terkait) melalui LMK PAPPRI. N
 
Namun, untuk pendaftaran LMK terkait (royalty), sampai saat ini belum dibuka kembali sejak tahun 2017.
 
"Demikian pula dengan program-program yang dilakukan oleh DPD PAPPRI Jawa Barat. Walaupun tidak terkait langsung dengan musik atau seni, Almarhum Bapak Dose turut andil dalam membantu masyarakat, khususnya dalam bidang sosial ekonomi di bawah Panji DPD PAPRI Jawa Barat," tutur Gunawan.
 
"Spirit dan energi positif yang sudah ditanamkan oleh Ketua terdahulu, akan kami pelihara dan akan kami teruskan dengan segenap kemampuan kami," lanjutnya.
 
Gunawan pun mengemukakan, DPD PAPPRI Jawa Barat terus berkembang dari waktu ke waktu. Hal itu terlihat dari jumlah DPC PAPPRI di Jawa Barat yang terus bertambah.
 
Dari empat DPC pada 2016 yakni DPC Bogor, DPC Sukabumi, DPC Kota Depok dan DPC Kota Bekasi, menjadi 12 DPC PAPPRI di Jawa Barat.
 
Adapun delapan DPC lainnya yakni DPC Kabupaten Garut, DPC Kabupaten Bandung, DPC Kabupaten Purwakarta, DPC Kabupaten Ciamis, DPC Kota Cimahi, DPC Kabupaten Bandung Barat, dan DPC Kabupaten Pangandaran.
 
"Jadi sampai saat ini DPD PAPPRI Jawa Barat sudah memiliki 12 DPC. Delapan DPC yang baru masuk secara administratif baru tahap pengukuhan ketuanya saja, yang akan kami kukuhkan hari ini juga. Sedangkan pelantikannya akan segera kami laksanakan setelah kegiatan Pelantikan DPD PAPRI Jawa Barat," ujar Gunawan.
 
Selain mengukuhkan Ketua DPC, DPD PAPPRI Jawa Barat juga memberikan Penghargaan Life Achievement kepada salah seorang kreator musik, arrannger yang telah berjasa dalam memajukan Pop Sunda di Jawa Barat.
 
"Beliau adalah Kang Yan Achiemsa, semoga penghargaan yang tidak seberapa ini menjadi inspirasi bagi kami para insan-insan musik yang ada di Jawa Barat," kata Gunawan.
 
"Berdirinya DPD PAPPRI Jawa Barat pada 1996 merupakan tonggak bersejarah bagi PAPPRI di Jawa Barat. Dalam perkembangannya, PAPPRI Jawa Barat mengalami pasang-surut, dinamika seperti ini dalam sebuah organisasi merupakan hal yang rasional dan logis, namun kami tetap optimistis dan yakin bahwa PAPPRI harus tetap eksis dan berjaya di Tanah Pasundan," tambahnya.

Baca juga: Kemendikbudristek sebut KILA bangun ekosistem lagu anak

Baca juga: Kemendikbudristek kembali selenggarakan kontes lagu anak
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022