Jakarta (ANTARA) - Majelis Hukama Indonesia (MHI) menggelar lomba video pendek dengan tema "Toleransi dan Persaudaraan Manusia" dalam rangka memperingati Hari Toleransi Internasional yang jatuh pada 16 November.

"Toleransi adalah pesan universal setiap agama. Sebab, hampir setiap agama mengajarkan pentingnya toleransi. Sikap toleran adalah kunci terwujudnya harmoni dalam keragaman," ujar Direktur MHI Muchlis M. Hanafi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.

MHI merupakan kumpulan cendekiawan Muslim di Indonesia. Organisasi tersebut menginduk pada Majelis Hukama Muslimin yang berpusat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Majelis Hukama Muslimin memberi perhatian pada upaya menciptakan persaudaraan dan perdamaian untuk hidup berdampingan di antara masyarakat dunia yang multikultural.

Hanafi mengatakan dalam menyongsong peringatan Hari Toleransi Internasional tahun ini, MHI mengundang masyarakat, khususnya yang hobi dalam membuat video pendek, untuk mengirimkan karya terbaiknya.

Ia meyakini semangat untuk menguatkan toleransi dan persaudaraan manusia di Indonesia maupun dunia salah satunya akan terasa lewat karya video.

"Kompetisi ini terbuka untuk umum. Peserta hanya boleh mengirim satu karya video pendek," kata dia.

Lomba video pendek ini berlangsung sejak Oktober hingga Desember 2022. Pendaftaran dan pengiriman video dibuka mulai 17 Oktober sampai 17 November 2022.

Masyarakat yang ingin ikut serta dalam lomba tersebut harus mengisi google form pada tautan http://bit.ly/DaftarLombaVideoToleransidanPersaudaraanManusia.

Penilaian dilakukan pada akhir November 2022, dengan dewan juri terdiri atas Ahsan Andrian (praktisi dan akademisi perfilman), Lukman Hakim Saifuddin (Menag RI 2014 – 2019), dan TGB Zainul Majdi (Anggota Komite Eksekutif Majelis Hukama Muslimin).

"Pemenang akan diumumkan pada awal Desember 2022. Kami siapkan hadiah puluhan juta untuk para pemenangnya," kata Muchlis.

Baca juga: Menag ajak peringati hari toleransi lewat kolaborasi antarsesama
Baca juga: Menteri Agama menilai pers mendukung upaya moderasi beragama

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2022