Indonesia Emas akan ada kalau buminya tetap ada, kalau Indonesia tetap ada
Jakarta (ANTARA) - Anggota Komite Eksekutif Majelis Hukama Muslimin (MHM) Dr TGB M Zainul Majdi mengingatkan para pemuda akan bahaya ancaman perubahan Iklim, terutama dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Indonesia Emas akan ada kalau buminya tetap ada, kalau Indonesia tetap ada. Kalau kita ingin masa depan yang baik, salah satu syaratnya adalah kita jaga baik-baik Bumi Indonesia," kata TGB, sapaan akrabnya melalui keterangan di Jakarta, Jumat.
 
TGB mengatakan Bumi harus dijaga karena bahwa Bumi itu satu. Al-Quran menjelaskan bahwa pergantian bumi menjadi tanda kiamat. Karenanya, sebelum kiamat, bumi harus dijaga karena itu adalah modal bagi manusia.
 
TGB mengatakan Bumi Indonesia adalah modal untuk segalanya, seperti beribadah, bekerja, membangun, berkarir, dan menyiapkan masa depan.
 
Dia menyebutkan sejumlah tokoh dunia seperti Grand Syekh Al-Azhar, Mesir dan Majelis Hukama Muslimin memuji Indonesia sebagai potongan surga.
 
"Semua menyuarakan agar Indonesia sebagai negara muslim terbesar dengan segala potensinya tetap bisa dijaga dan dirawat, sehingga bisa menghadirkan kemaslahatan dari generasi ke generasi," ujarnya.
 
TGB menilai bahwa generasi muda adalah aktor terpenting dalam merawat masa depan Indonesia agar lebih indah, subur, dan baik. Kepada para pemuda Indonesia, TGB berpesan dengan menyitir pesan Nabi, 'Mulailah melaksanakan sesuatu yang baik dari dirimu dan dari orang-orang yang terdekat denganmu'.
 
TGB mengajak para pemuda untuk merawat lingkungan mulai dari diri sendiri dan dari hal kecil. Misalnya, dalam pola konsumsi keseharian, dengan mengurangi penggunaan bahan plastik, serta lebih memperhatikan kelestarian lingkungan.
 
"Mari mulai dari diri kita. Bangun keseharian kita dengan pola yang ramah lingkungan dan tidak membebani ekosistem. Potong satu pohon, tanam dua pohon," ucapnya.
 
Upaya lain yang bisa dilakukan dalam merawat lingkungan, kata TGB, adalah dengan tidak berlebihan, baik dalam makan, minum, menggunakan air, serta gaya hidup.
 
"Pakai air secukupnya. Konsumsi jangan berlebihan. Gunakan bahan baku ramah lingkungan. Insyaallah itu bagian dari ibadah dan menjaga amanah untuk merawat bumi," kata TGB M Zainul Majdi.

Baca juga: UAE gelar temu tokoh agama dunia bahas perubahan iklim

Baca juga: Sheikh Al Azhar ajak tokoh agama dunia vokal suarakan perubahan iklim

Baca juga: MHI dukung pelibatan tokoh agama hadapi perubahan iklim

Pewarta: Sean Muhamad
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023