Imbauan itu muncul setelah pasukan Rusia di Kherson dipukul mundur 20-30 kilometer dalam beberapa pekan terakhir dan berisiko terdesak hingga ke sisi kanan atau barat Sungai Dnipro.
"Warga diminta mengungsi karena "pasukan Ukraina sebentar lagi akan menyerang Kota Kherson", kata Kirill Stremousov, wakil kepala daerah Kherson yang ditunjuk oleh Rusia.
Rusia mengendalikan sebagian wilayah Kherson.
"Saya meminta kalian untuk memperhatikan kata-kata saya dengan serius dan mengartikannya sebagai evakuasi secepat mungkin," kata dia di Telegram.
Baca juga: Presiden Zelenskyy sebut Ukraina digempur 'penjajah'
Dalam unggahan berikutnya, dia mengatakan bahwa hingga Rabu situasi di medan pertempuran stabil tetapi warga sipil masih harus mengungsi ke daerah di sebelah kiri sungai.
"Pergilah sesegera mungkin, saya mohon, ke sisi kiri," katanya.
Warga sipil di Kherson menerima pesan dari pemerintah kota bentukan Rusia yang meminta mereka untuk meninggalkan kota itu, kantor berita RIA melaporkan.
Sumber: Reuters
Baca juga: Inggris: Pasukan Rusia di Ukraina kehabisan senjata
Baca juga: Kabar terkini: Pasukan Ukraina mulai rebut kembali kendali dari Rusia
Penerjemah: Anton Santoso
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2022
