Jakarta (ANTARA) - Pereli Rifat Sungkar mengatakan Sirkuit Swarnadwipa Nusantara di Muara Bungo, Jambi, yang menjadi lokasi Putaran 3 dan 4 Kejuaraan Nasional Reli 2022 pada 22-23 Oktober, seperti Super Special Stage (SS) dalam Kejuaraan Reli Dunia (WRC).

Rifat mengaku antusiastis untuk berlomba dan mengapresiasi panitia Rally Muara Bungo yang menjadikan Sirkuit Swarnadwipa sebagai bagian dari SS.

"Sirkuit Swarnadwipa menjadi warna tersendiri pada Rally Muara Bungo. Ini seperti Super SS yang ada di WRC. Jika sebelumnya pereli tampil dengan penonton yang minim, kali ini kami ditonton langsung oleh banyak orang," kata Rifat dalam keterangan tertulis yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu,

Dalam Kejurnas Reli 2022 Putaran 3, peserta akan menempuh jarak total 155,84 km yang terbagi dalam 6 SS yang berlokasi di kawasan Sijau, Sinarmas, dan Dusun Baru.

Sementara pada Putaran 4 dengan jarak total 108,46 km, para pereli akan menghadapi tantangan di 7 SS yaitu di Sijau, Sinarmas, Dusun Baru, dan Sirkuit Swarnadwipa.

Menurut Rifat yang tergabung dalam Mitsubishi Xpander Rally Team (MXRT), balapan nanti menjadi tantangan menarik sekaligus tontonan yang seru untuk penggemar reli.

Bila selama ini reli lebih banyak mengambil area yang jauh dari masyarakat, di Swarnadwipa, publik dapat menyaksikan penampilan mobil reli dari dekat.

Baca juga: Rifat Sungkar juarai Reli Danau Toba 2022

Sirkuit Swarnadwipa adalah sirkuit permanen yang memiliki permukaan gravel dan dihiasi berbagai tantangan mulai dari trek lurus, twisty alias berliku, dan gundukan.

Dengan kondisi demikian sirkuit ini bakal memberi atraksi menarik bagi penonton, selain memiliki karakter high speed yang sebagian tikungannya fast corner.

Yang jelas dengan paduan lintasan baik di dalam maupun luar sirkuit, medan Muara Bungo menuntut kondisi yang prima baik untuk pebalap maupun kendaraan.

Rifat yang sebelumnya menjadi pemenang Rally Danau Toba memandang Sirkuit Swarnadwipa sebagai bagian menarik.

Dia sebenarnya sudah terbiasa tampil di sirkuit gravel. Hanya saja biasanya berlaga pada kejuaraan Sprint Rally atau Speed Offroad. Tidak banyak kejuaraan reli nasional yang berlangsung di sirkuit permanen.

"Saya sangat mengapresiasi panitia Rally Muara Bungo dengan menghadirkan Sirkuit Swarnadwipa sebagai bagian dari SS. Ini memberi semangat dan antusiasme, bukan hanya kepada masyarakat tetap pada pereli yang berlomba," kata Rifat.

Hari ini dan Kamis (20/10) peserta reli akan melakukan recce (survei) dan shakedown, sementara scrutineering atau pemeriksaan kendaraan beserta perlengkapannya dilaksanakan Jumat (21/10).

Baca juga: Duo Gelael bakal kembali bersaing di Danau Toba Rally 2022

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2022