Di Kediri lebih dominan cabai dan kentang dan akan dikirim pakai pesawat. Harga komoditas dari sana sudah murah....
Batam (ANTARA) - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, melakukan kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Kediri, Jawa Timur, dalam upaya memenuhi pasokan bahan pangan di kota setempat.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam Gustian Riau di Batam, Rabu, mengatakan jenis komoditas yang akan dipasok di antaranya cabai kering merah, cabai rawit besar, kentang, lengkuas, jeruk, hingga telur.

"Di Kediri lebih dominan cabai dan kentang dan akan dikirim pakai pesawat. Harga komoditas dari sana sudah murah. Usaha kami adalah mencari harga jual yang paling murah. Nanti kalau dijual Rp35 ribu di sini masih laku," kata Gustian.

Baca juga: Airlangga: Pengendalian inflasi RI tingkatkan daya tahan hadapi resesi

Selain untuk memastikan pasokan bahan pangan, ia menjelaskan kerja sama tersebut juga merupakan langkah Pemkot Batam mengatasi inflasi sekaligus mengontrol harga bahan pangan.

"Saat ini sedang dalam tahap perjanjian kerja sama (PKS) dengan Kediri. Insya Allah pasokan kita akan bertambah dan harga menjadi stabil, sehingga daya beli masyarakat bisa terjaga," ujar dia.

Dengan demikian Gustian berharap, ketersediaan bahan pangan akan terus terjaga sehingga tidak ada lagi potensi kenaikan harga yang meresahkan masyarakat serta komoditas pangan tidak menjadi penyumbang inflasi di Kota Batam pada akhir tahun 2022.

"Untuk data inflasi terbaru komoditaa aman, kami harapkan di akhir tahun juga begitu nanti," kata Gustian

Sebelumnya Pemkot Batam menambah pasokan sembako dari Sumatera Utara untuk menekan inflasi.

"Setelah melakukan survei harga ke sejumlah pasar, beberapa komoditas sudah mulai turun. Setiap minggu 5-10 ton cabai dari Sumut masuk, dan itu cukup memberikan pengaruh terhadap pengendalian harga di pasar," kata Gustian.

Baca juga: Gubernur Jatim ajak pemkab kendalikan inflasi jaga daya beli

Pihaknya juga bekerja sama dengan distributor untuk membantu Pemkot Batam dalam mengendalikan inflasi dari cabai, dalam hal ini distributor diminta untuk mengatur agar harga ke pedagang terjangkau.

"Sehingga ketika cabai di pasar, dan sampai ke tangan pembeli tidak terlalu tinggi. Ini sudah kami lakukan. Kami berharap hal ini bisa membantu pembeli,dan tidak juga merugikan pedagang," ujar dia.

Pewarta: Jessica Allifia Jaya Hidayat
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2022