Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua DPR Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus Muhaimin secara simbolis menyerahkan bantuan bibit jagung senilai Rp975 juta dan buah-buahan senilai Rp200 juta kepada kelompok tani di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur.

"Ini semua adalah stimulus ketika para petani kita mengalami kesulitan termasuk mahalnya bibit jagung hari ini," kata Gus Muhaimin dalam keterangan yang diterima di Jakarta Jumat.

Kelompok tani penerima bantuan itu berasal dari sejumlah kecamatan yang telah terdaftar pada Sistem Informasi Manajemen Penyuluh (Simluh) di Kabupaten Nganjuk.

Muhaimin mengapresiasi kelompok tani karena dalam situasi pemulihan pandemi COVID-19 tetap produktif dan berdampak positif bagi ketersediaan pangan, khususnya di Kabupaten Nganjuk. Dia juga memberikan perhatian khusus dan serius bagi sektor pertanian melalui pemberian bantuan stimulan tersebut.

Pengembangan tanaman jagung dan buah-buahan di Kabupaten Nganjuk sangat menjanjikan, katanya, sehingga budidaya itu merupakan peluang usaha mampu meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat.

Baca juga: Moeldoko: Langkah Indonesia sudah sangat jitu cegah krisis pangan

Dia menyinggung mahalnya harga bibit yang tak sebanding dengan harga jual produk jagung ketika masa panen tiba. Terlebih lagi, menurutnya, petani banyak yang mengeluhkan sulit mendapatkan pupuk bersubsidi.

"DPR akan terus mengawal Pemerintah untuk tanggung jawab di dalam implementasi semua program-program agar sampai kepada yang paling membutuhkan, yaitu pupuk, kemudian bibit, dan memperbaiki sistem pasar produksi dari pertanian kita," kata Muhaimin.

Selain menyerahkan bantuan bibit jagung dan buah-buahan, dia juga menyerahkan bantuan pembangunan Balai Latihan Kerja (BLK) senilai Rp500 juta dan instalasi Pengolahan Air Limbah (PAL) senilai Rp200 juta. Dengan adanya BLK itu, dia berharap masyarakat di Kabupaten Nganjuk lebih berdaya saing dengan kemampuan dan keahlian yang baik.

Dalam audiensi dengan kelompok tani dan masyarakat setempat itu, Muhaimin didampingi oleh anggota DPR RI Dapil Jatim VIII Muhtarom dan Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Ermarini.

Baca juga: Anggota Ombudsman RI soroti pendataan penerima pupuk bersubsidi
Baca juga: Saatnya merevitalisasi tata kelola pupuk bersubsidi

Pewarta: Boyke Ledy Watra
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2022