Atap mereka mungkin tidak cukup kuat untuk menahan cuaca seperti ini
Belize City (ANTARA) - Badai Lisa menghantam Belize pada Rabu, mencabut pohon dari akarnya dan merobohkan tiang listrik dan menyebabkan pemadaman listrik di beberapa bagian di negara Karibia yang terkenal dengan daya tarik wisata itu.

Tetapi tidak ada laporan korban jiwa atau kerusakan besar lebih jauh.

"Ini adalah pengalaman yang menakutkan," kata seorang ibu Angelica Escalante, yang bekerja sebagai penerjemah di kota Sand Hill, di luar Belize City dan ia menyatakan keprihatinan tentang kondisi rumah tetangganya.

"Atap mereka mungkin tidak cukup kuat untuk menahan cuaca seperti ini," katanya.

Baca juga: Korban Tewas Badai Agatha di Guatemala Jadi 63

Beberapa atap mengalami kerusakan, sementara banjir ke rumah-rumah bungalo juga terlihat, tetapi pejabat setempat belum menghitung dampak dari badai tersebut.

Badai Lisa, Kategori 1, bergerak sejauh 20 mil (32 km) barat Belize City, pelabuhan komersial utama negara kecil itu, namun kemudian agak melemah saat mendarat.

Jangkauannya mencapai maksimum 75 mil per jam (120 kilometer per jam), kata Pusat Badai Nasional AS (NHC) dalam laporan terbarunya.

NHC memperkirakan pelemahan yang cepat saat Lisa bergerak lebih jauh ke pedalaman, tetapi curah hujan yang tinggi dan potensi banjir yang meluas berpotensi menimbulkan bahaya yang signifikan.

NHC juga memperkirakan bahwa setelah Lisa pindah ke Belize yang berpenduduk jarang, angin kencang dan hujan lebat perlahan-lahan akan melintasi hutan Guatemala utara dan Meksiko tenggara, lokasi di mana reruntuhan Maya kuno dan resor pantai berada.

Model cuaca selama beberapa hari ke depan menunjukkan Lisa berada di jalur untuk mencapai Teluk Campeche di Teluk Meksiko selatan, lokasi anjungan pengeboran lepas pantai utama yang dioperasikan oleh perusahaan minyak nasional Pemex.

Bagaimanapun, terdapat pola yang menunjukkan bahwa badai melemah setelah mencapai daerah tersebut.

Menurut NHC, Lisa bergerak ke barat dengan kecepatan 19 kilo meter per jam dan kemudian gelombang badai yang kuat dapat menimbulkan air pasang sekitar empat hingga tujuh kaki (satu hingga dua meter) di atas batas normal.

Layanan darurat pemerintah Belize mengumumkan pada Rabu sore bahwa keadaan darurat termasuk jam malam di dua distrik yang mencakup sebagian besar pantai Karibia hingga Kamis.

Pejabat setempat menyarankan orang yang tinggal di daerah rentan untuk pindah ke tempat penampungan yang lebih aman, sementara penyeberangan perbatasan, pelabuhan dan bandara juga diperintahkan ditutup.

Presiden Alejandro Giammattei dari negara tetangga Guatemala mengatakan pada konferensi pers bahwa jatah makanan sedang dikirim ke daerah-daerah yang rentan.

Giammattei menambahkan bahwa kerusakan diperkirakan terjadi di cagar biosfer Maya Guatemala, hamparan hutan hujan lindung yang menjadi rumah bagi fauna yang kaya dan situs arkeologi utama.

Badan bencana Guatemala, Conred mengatakan sebelumnya bahwa banjir telah melanda Melchor de Menchos, perbatasan utama dengan Belize, membuat 95 orang terdampak dan menimbulkan "kerusakan sedang" di beberapa rumah.

Kepala pemadam kebakaran Honduras Wilmer Guerrero mengatakan Lisa tidak menyebabkan kerusakan ketika melewati Kepulauan Teluk Honduras, sementara pulau terbesarnya, Roatan, menangguhkan keadaan darurat.

NHC juga memperingatkan kondisi badai antara kota perbatasan Meksiko Chetumal dan Costa Maya, salah satu pelabuhan kapal pesiar paling populer di negara itu, meskipun peringatan badai tropis tidak memberikan tanda bahaya ke utara ke resor pantai Tulum yang populer.

Sumber: Reuters

Baca juga: Badai Tropis Lisa Naik Menjadi Topan
Baca juga: Guatemala berlakukan status bencana usai dihantam badai tropis Julia

Penerjemah: Atman Ahdiat
Editor: Mulyo Sunyoto
Copyright © ANTARA 2022