"Kegiatan ini bertujuan sebagai wadah atau langkah pelibatan masyarakat untuk ikut dalam mengawasi secara langsung setiap tahapan Pemilu," kata Ketua Bawaslu Sidrap Asmawati Salam di kabupaten setempat, Selasa.
Menurut dia, kegiatan Garasi ini menjadi bagian dari kerja-kerja Bawaslu Sulsel untuk memberikan kesadaran bagi masyarakat dan sarana penggiat pemilu dan alumni Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif atau SKPP sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan partisipasi pemilih pada pemilu serentak 2024.
Sejumlah peserta dari berbagai organisasi hadir dalam pembekalan itu dari perwakilan dari SLB, PMII, HMI, GMNI, Ansor NU, IMM, Pemuda Muhammadiyah, KNPI, Fatayat, Nasyatul Aisyah, IMDI dan anggota Panwascam Sidrap.
Koordinator Divisi Pencegahan dan Partisipasi Masyarakat Bawaslu Sulsel Amrayadi pada kesempatan itu berharap, seluruh elemen masyarakat bisa ikut melakukan pengawasan partisipatif.
"Jadi kami harap para alumni SKPP mampu menjadi aktor penggerak dalam pengawasan partisipatif. Menciptakan model dan metode pengawasan yang efektif, optimal dan teraktual," harapnya.
Selain itu, pelaksanaan pemilu serentak 2024, tambah dia, diharapkan dapat berjalan sesuai ketentuan Undang-undang tanpa dicederai oleh sejumlah pelanggaran seperti politik uang, ujaran kebencian dan sejumlah pelanggaran lainnya.
Hadir pula Kepala Sekretariat Bawaslu Sidrap, Arsal dan Koordinator Devisi Hukum Pencegahan, dan Parmas Bawaslu Sidrap Andi Saiful serta perwakilan mahasiswa dan tokoh pemuda dan masyarakat.
Pewarta: M Darwin Fatir
Editor: Agus Setiawan
Copyright © ANTARA 2022
