Beijing (ANTARA) - Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun mengirim surat ucapan duka cita atas wafatnya mantan Presiden Jiang Zemin.

"Atas nama pejabat dan staf Kedutaan Besar Republik Indonesia serta atas nama pribadi, dengan penuh duka cita saya ingin menyampaikan ucapan belasungkawa atas berpulangnya Yang Mulia Jiang Zemin, mantan Presiden Republik Rakyat China," kata Dubes membacakan surat duka cita, Sabtu.

Surat duka cita bertanggal 30 November 2022 tersebut dibawa oleh Koordinator Fungsi Protokol dan Kekonsuleran KBRI Beijing Victor Hardjono ke kantor Kementerian Luar Negeri China di Beijing pada Kamis (1/12).

Menurut Dubes Djauhari, Jiang Zemin turut berperan dalam peningkatan hubungan bilateral China dan Indonesia.

Jiang pernah bertemu Presiden Indonesia Soeharto pada Konferensi Tingkat Tinggi Forum Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (KTT APEC) 1994 di Bogor.

Baca juga: China kibarkan bendera setengah tiang bagi mendiang Jiang Zemin

Presiden China periode 1993-2003 itu juga pernah menerima kunjungan kenegaraan Presiden Megawati Soekarnoputri di Balai Agung Rakyat, Beijing, pada 24 Mei 2002.

Pada saat itu, dia menawarkan bantuan pinjaman senilai 400 juta dolar AS kepada Indonesia untuk meningkatkan hubungan kerja sama bilateral dengan China yang saling menguntungkan dan mendukung program pembangunan ekonomi di Indonesia.

"Baik Indonesia maupun China adalah negara berkembang yang memiliki pengaruh besar di dunia. Kedua negara telah memberikan kontribusi penting untuk mempromosikan persatuan dan kerja sama di antara negara-negara Asia dan Afrika 50 tahun lalu," kata Jiang 20 tahun lalu.

Jiang Zemin meninggal dunia akibat leukimia dan kegagalan multi-organ tubuh dalam usia 96 tahun di Shanghai pada Rabu (30/11) siang.

Jenazah Sekretaris Jenderal Partai Komunis China (CPC) periode 1992-2002 itu tiba di Bandar Udara Militer Xijiao, Beijing, pada keesokan harinya dengan disambut Presiden Xi Jinping dan Perdana Menteri Li Keqiang beserta jajaran elite pemerintah dan elite CPC.

Upacara perkabungan digelar di Balai Agung Rakyat pada Selasa (6/12).

Pimpinan CPC menyerukan pengibaran bendera nasional setengah tiang di China dan di kantor-kantor perwakilan pemerintah China di luar negeri.

Baca juga: Diterbangkan pesawat khusus, jenazah Jiang Zemin diterima Xi Jinping

Baca juga: DK PBB heningkan cipta bagi mendiang mantan presiden China Jiang Zemin

Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2022