Jadi semua pengguna jasa tidak lagi dapat membeli tiket di pelabuhan, semuanya sudah harus menggunakan Ferizy, di www.ferizy.com ataupun aplikasi
Jakarta (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry ( Persero) menyampaikan dalam pelayanan angkutan Natal dan Tahun Baru 2023, semua pemesanan tiket harus dilakukan secara daring.

"Jadi semua pengguna jasa tidak lagi dapat membeli tiket di pelabuhan, semuanya sudah harus menggunakan Ferizy, di www.ferizy.com ataupun aplikasi," ujar Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam media gathering yang digelar di Jakarta, Rabu.

Shelvy juga menuturkan, hal tersebut dilakukan terutama di empat pelabuhan utama yakni jalur lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk yang menghubungkan Pulau Sumatera, Jawa dan Bali.

"Jadi kalau untuk penjualan tiket melalui online dengan Ferizy, itu sudah bisa dilakukan di empat pelabuhan utama tadi. Sementara kalau untuk yang digitalisasi atau cashless payment, itu sudah 100 persen di seluruh pelabuhannya ASDP," ujarnya

Sementara, untuk sistem e-ticketing atau tiket online sudah 100 persen diterapkan di enam pelabuhan, yakni di Pelabuhan Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, dan pelabuhan Ajibata-Ambarita untuk di Danau Toba, Sumatera Utara.

"Khusus untuk yang di Danau Toba itu kita jual yang online terlebih dahulu. Lalu kalau masih ada sisanya, baru kita jual di tempat bagi penumpang yang sudah datang. Itu khusus di pelabuhan Ajibata-Ambarita," imbuhnya.

Dalam praktik penerapan penjualan tiket secara daring, lanjut Shelvy, salah satu tantangannya adalah masalah infrastruktur jaringan yang menjadi kendala signifikan.

Shelvy juga turut menjelaskan manfaat pembelian tiket secara daring, salah satunya mengurangi penumpukan penumpang maupun antrean.
 
"Artinya yang masuk jalur pelabuhan, check in, kendaraan parkir sudah terukur, sehingga tidak menumpuk antrean dan kepadatan," ujarnya.
 
Pembelian tiket secara daring juga diharapkan mampu mengurangi waktu tunggu, sebab slot yang tersedia telah terukur dan terstruktur secara kuantitasnya.
 

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022