semua jemaat akan masuk melalui pintu 2. Jadi hanya kita pergunakan satu pintu masuk  di situ
Jakarta (ANTARA) - Pihak kepolisian memberlakukan aturan arus searah untuk menghindari terjadinya penumpukan jemaat di Gereja Katedral Jakarta pada Misa Natal, Sabtu.

Kapolsek Sawah Besar AKP Patar Mula Bona ditemui di Gereja Katedral Jakarta, Sabtu, mengatakan per sesi misa akan diberlakukan kapasitas 100 persen atau sekitar 2.500 jemaat.

Misa Natal akan dibagi pada tiga sesi yakni pukul 16.30, 19.00 dan 21.30 WIB.

“Kami sudah berkoordinasi dengan sekuriti internal, semua jemaat akan masuk melalui pintu 2. Jadi hanya kita pergunakan satu pintu masuk  di situ,” ujar Bona.

Bona mengatakan seluruh personel baik TNI, Polri, Satpol PP dan sekuriti internal akan mengecek setiap orang atau benda yang masuk ke dalam gereja.

Baca juga: Jaga misa Natal di Gereja Katedral, 153 personel gabungan dikerahkan

Baca juga: Gereja Katedral Jakarta imbau jemaat tak bawa tas ransel


Pihaknya pun sudah mengimbau setiap jemaat Gereja Katedral agar memperkecil barang bawaannya, maupun tidak perlu membawa barang bawaan.

Bona mengatakan pada saat pergerakan menuju prosesi misa Natal kedua, terdapat jeda waktu sekitar setengah jam untuk mengontrol arus ketika jemaat misa Natal kedua sudah bersiap di pintu 2.

“Yang misa pertama kita keluarkan melalui pintu 3, pintu 5 dan pintu 6, agar tidak terjadi tubrukan antara yang masuk dengan keluar gereja,” ujar Bona.

Selain itu, Bona menegaskan pos pengamanan tim gabungan akan berjaga selama tiga sif dan bersiaga selama 24 jam.

“Tidak boleh ada yang lengah dan tetap mengawasi aktivitas yang ada di dalam gereja maupun sekitarnya,” ujar dia.

Baca juga: Misa Natal Gereja Katedral Jakarta digelar dalam beberapa sesi

Baca juga: Kapasitas Katedral Jakarta capai 2.180 orang untuk ibadah Natal 2022


Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022