Jakarta (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono mengingatkan para personel Polri untuk membantu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebarluaskan informasi cuaca.

"Saya sudah mengingatkan untuk berkoordinasi dengan BMKG, kalau ada informasi dari BMKG langsung diteruskan kepada masyarakat," katanya di Pos pengamanan KM 57 Tol Jakarta-Cikampek, Jumat.

Hal itu disampaikan Gatot terkait prediksi akan terjadinya cuaca ekstrem di Indonesia selama akhir tahun 2022 dan awal tahun baru 2023.

Baca juga: Sebagian wilayah diprediksi diguyur hujan saat malam tahun baru

Baca juga: Kemenhub intensifkan koordinasi antisipasi cuaca ekstrem

Baca juga: Polri ingatkan masyarakat waspadai cuaca ekstrem jelang akhir tahun


Menurut dia, selama libur natal dan tahun baru, masyarakat Indonesia dominan mengunjungi lokasi dan tempat wisata. Salah satu lokasi wisata yang menjadi pusat pemantauan dan pengamanan adalah Pantai Pangandaran, Jawa Barat.

"Kami sudah berkoordinasi dengan pos pengamanan di lokasi wisata Pangandaran untuk terus mengingatkan masyarakat," ungkapnya.

Bahkan kata dia, Polri menambah personel sebanyak 30 orang dari Polairud Baharkam Polri beserta peralatan lengkap untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga di lokasi wisata itu.

Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan Pertumbuhan awan hujan di Indonesia masih berpotensi untuk menjadi ekstrem pada periode 27 Desember 2022-2 Januari 2023.

Pewarta: Fauzi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2022