Jakarta (ANTARA) - Atlet equestrian Victoria Lee memutuskan hijrah dari kampung halamannya di Surabaya, Jawa Timur, ke Jakarta demi mengejar prestasi.

Awal perjalanan Victoria di ibu kota tidak mudah. Atlet 14 tahun itu harus melalui sejumlah penyesuaian, mulai dari pindah sekolah hingga beradaptasi dengan lingkungan baru.

Namun, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin, semua itu tak menyurutkan tekad Victoria dalam mengasah kemampuan, khususnya untuk nomor tunggang serasi (dressage).

"Dari dulu ingin pindah ke Jakarta. Di Jakarta lebih banyak peluang dan kejuaraan. Kalau di Surabaya kurang banyak lomba," kata Vicky yang berlatih di Equinara Jakarta Stable.

Alasan lainnya adalah fasilitas penunjang di stable yang lebih lengkap di Jakarta, ketimbang di Surabaya. Lebih dari itu agar bisa lebih dekat dengan kuda tunggangannya bernama Totilas.

Baca juga: Pordasi tinjau arena berkuda di Aceh untuk persiapan PON 2024

"Kuda saya namanya Totilas, sudah enam bulan saya bersama Totilas. Agar makin bonding, sehabis latihan saya sendiri yang memberikan makan, memandikan, dan terus memperhatikan juga kesehatannya," kata Victoria.

Bersama kuda kesayangannya, atlet yang baru duduk di bangku kelas 3 SMP itu sudah dua kali tampil dalam kejuaraan skala nasional.

"Pertama di kejuaraan yang berlangsung di Depok dan kedua di ajang yang bergulir di Jakarta International Equestrian Park (JIEP)," kata dia.

Kini, Victoria terus berlatih guna mempersiapkan diri menghadapi berbagai kejuaraan berkuda pada 2023.

"Semua kejuaraan inginnya diikuti dan dalam setiap perlombaan saya akan mencoba melakukan yang terbaik," pungkas Victoria.

Baca juga: Atlet equestrian Euclia rayakan Natal dengan berbagi kasih di jalanan

Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2023