Setiap pemain ingin menjadi juara di setiap turnamen, tapi tidak mudah untuk mendapatkannya
Jakarta (ANTARA) - Atlet bulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, mengatakan bahwa ia sangat ingin menjadi juara, usai perlawanan sengit dari atlet China Li Shi Feng di perempat final India Open 2023.

"Saya benar-benar ingin menjadi juara," kata pebulutangkis peringkat tiga dunia itu, dikutip dari laman resmi BWF, Jumat.

"Setiap pemain ingin menjadi juara di setiap turnamen, tapi tidak mudah untuk mendapatkannya. Itulah mengapa saya berusaha keras untuk tetap fokus sejak ronde pertama -- di setiap pertandingan," imbuhnya.

Salah satu unggulan tunggal putra Indonesia itu pun dinilai memancarkan ketenangan bahkan setelah memenangkan poin terakhir di babak yang baru saja ia lewati di New Delhi hari ini.

Ginting tidak menunjukkan keraguan diri saat ia menyelesaikan perempat final dengan skor ketat 21-11, 17-21, dan 21-18. Ia bersiap melaju ke babak semifinal besok melawan wakil Thailand, Kunlavut Vitidsarn.

Baca juga: Ginting lewati Li Shi Feng menuju semifinal India Open 2023
Baca juga: Perjuangan Ginting kontra Li Shi Feng berakhir menyenangkan


Di sisi lain, ia mengaku harus "naik level" untuk menyamai gelar peringkat satu dunia, Viktor Axelsen.

"Tidak hanya saya, kami semua, kami harus bekerja keras setiap kali kami bermain dengannya. Jadi tidak hanya di turnamen, tapi kami juga harus bekerja keras dalam latihan agar saat bertemu di lapangan, kami bisa mengatur segalanya," ujarnya.

Adapun persaingan yang paling lekat dengan Ginting adalah dengan wakil Jepang Kento Momota yang menjadi juara India Open 2016. Sayangnya, Momota tersingkir di babak pertama tahun ini.

Ia pun bersimpati dengan salah satu rival besarnya tersebut, mengingat perjuangannya sendiri dengan konsistensi yang tentu pernah dialami.

"Tentu saja aku merindukannya (Momota). Saya merasa sedih untuknya. Karena saya pernah ada di posisi itu, mungkin tahun lalu, di awal tahun. Tidak mudah untuk kembali ke (performa) puncak. Jadi, mudah-mudahan dia bisa kembali secepatnya karena pertandingan antara saya dan dia selalu seru," kata Ginting.

Baca juga: Ginting habiskan 81 menit untuk singkirkan Lu Guang Zu di New Delhi
Baca juga: Malaysia Open jadi awalan yang baik bagi Ginting untuk 2023

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023