sudah memastikan elemen utama kesiapan operasional telah terpenuhi, mulai dari tersedianya struktur organisasi
Jakarta (ANTARA) - BUMD PAM Jaya mengajak seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) di DKI Jakarta untuk menyaksikan langsung inspeksi final pengoperasian secara penuh oleh jajaran manajemen perusahaan yang akan dimulai pada Februari 2023 mendatang.

Menurut Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin, inspeksi final yang dilaksanakan di Instalasi Pengolahan Air (IPA) 1 Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis ini merupakan puncak rangkaian persiapan operasional secara penuh oleh PAM Jaya setelah berakhirnya kerja sama dengan  Aetra dan Palyja

"Persiapan tersebut, mulai dari kick-off yang diisi rangkaian kegiatan pemaparan tugas dan tanggung jawab, finalisasi teknis gladi bersih hari H (alur kerja, jadwal, lokasi), finalisasi checklist kesiapan hari H. Selanjutnya, akan dilaksanakan apel kesiapan operasi, dan kemudian mulai dilakukan operasional penuh oleh PAM Jaya," ucap Arief dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.

Tim Bersama Gladi Bersih PAM Jaya, lanjut Arief, sudah memastikan elemen utama kesiapan operasional telah terpenuhi, mulai dari tersedianya struktur organisasi full operation yang mengakomodir karyawan mitra termasuk posisi dan jabatan, tersedianya SDM secara kuantitatif (jumlah) dan kualitatif (kompetensi) yang siap untuk menjalankan pengoperasian penuh.

Kemudian, Tim Bersama Gladi Bersih juga memastikan tersedianya proses bisnis pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) yang akan dijalankan, tersedianya sistem dan aplikasi yang siap digunakan untuk pengoperasian penuh, dan tersedianya alat dan material penunjang operasional dan pelayanan.

"Kesiapan 5M yang terdiri dari man, machine, method, material, dan money juga sudah dipastikan. Artinya, PAM Jaya sudah siap dari berbagai aspek untuk melakukan operasional penuh air minum perpipaan di DKI Jakarta," tutur Arief.

Arief menambahkan, ke depannya pihak PAM Jaya akan berupaya mewujudkan kedaulatan air di DKI Jakarta melalui peningkatan 100 persen cakupan pelayanan pada 2030 mendatang.

Diinformasikan oleh PAM Jaya, kegiatan inspeksi final ini, dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekretaris Daerah DKI Jakarta Sri Haryati; perwakilan dari Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta; BPKP Perwakilan DKI Jakarta; Sekretaris Daerah DKI Jakarta Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air; BPBUMD Gugus Tugas Transisi Pengelolaan Air; Badan Regulator Pengelolaan Air Minum; Kementerian Dalam Negeri; dan Direksi beserta Dewan Pengawas PAM Jaya.

Diketahui, kerja sama PAM Jaya dengan dua mitra swastanya yakni Aetra dan Palyja akan resmi berakhir pada tanggal 31 Januari 2023.
Baca juga: Muhammadiyah DKI ajak masyarakat bijaksana manfaatkan air
Baca juga: Dirut PAM Jaya: Keterbukaan informasi bantu ciptakan perusahaan bersih
Baca juga: DKI harap PAM Jaya di usia 100 tahun bisa tingkatkan pengelolaan air

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023