Post tour ini diharapkan menjadi media yang tepat untuk mempromosikan Pariwisata Kulon Progo di kancah internasional
Kulon Progo (ANTARA) - Delegasi tiga negara peserta ASEAN Tourism Forum 2023 mengikuti post tour di sejumlah objek wisata di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito di Kulon Progo, Senin, mengatakan Pemkab Kulon Progo telah menyiapkan secara matang untuk menjamu tamu-tamu internasional selama dua hari dari .

"Post tour ini diharapkan menjadi media yang tepat untuk mempromosikan Pariwisata Kulon Progo di kancah internasional," kata Joko Mursito.

Ia mengatakan delegasi tiga negara diajak ke Amphitheater Embung Tonegoro untuk melihat pertunjukan sendratari Sugriwa Subali. Setelah itu, mereka diajak ke Desa Wisata Widosari Ngargosari, tepatnya di peternakan kambing Rajendra Farm.

Delegasi ini kemudian akan makan siang di persawahan yang menjadi unggulan Desa Wisata Widosari Ngargosari.

Selain itu, pada hari pertama, tamu juga akan mengikuti acara "table top" di hotel kawasan YIA yang akan dipertemukan dengan para "buyer". Pada hari kedua, delegasi ATF ini akan diajak untuk bersepeda menyusuri Desa Banguncipto, Sentolo. Selanjutnya mereka akan diajak makan siang di Pulepayung dan kemudian wisata Segajih untuk belajar membatik dan membuat gula.

Dispar juga menyiapkan jamuan hidangan-hidangan lokal dalam setiap acara, agar kuliner lokal Kulon Progo lebih dikenal.

"Untuk menu makanan hotel menyesuaikan dengan selera mereka. Namun saat di Desa Wisata, akan mengikuti kearifan lokal, kayak geblek, nasi wiwit atau lainnya," kata Joko.

Sementara itu, Penjabat Bupati Kulon Progo Tri Saktiyana melihat tingginya antusiasme para delegasi dalam menikmati seluruh agenda post tour yang disajikan mulai dari panorama alam, seni budaya dan kulinernya. Dirinya berharap pengalaman yang didapat para delegasi ini mampu disebarluaskan di negaranya masing-masing.

"Kami harap perwakilan berbagai negara ini, setelah kembali akan melakukan promosi potensi wisata, kuliner, pertanian dan lainnya di negara masing-masing. Sehingga kunjungan wisata dari luar negeri akan sampai ke Kulon Progo kedepannya," kata Tri.

Baca juga: ATF 2023 sepakati kolaborasi penguatan strategi pariwisata di ASEAN

Baca juga: Menparekraf optimistis pariwisata ASEAN mampu hadapi tantangan global

Baca juga: Menparekraf ajak negara di ASEAN perkuat kolaborasi bangkitkan ekonomi

 

Pewarta: Sutarmi
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023