Harapan kita ke depan senam menjadi salah satu kontributor medali pada keikutsertaan dalam single/multievent internasional
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Marciano Norman berharap senam akan menjadi lumbung medali Indonesia pada ajang olahraga multievent internasional.

Hal itu disampaikan Marciano ketika menerima kunjungan Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Senam Indonesia (PB Persani) Ita Yuliati Irawan beserta jajarannya di kantor KONI Pusat, Jakarta, Selasa.

"Senam adalah salah satu andalan kita untuk Olimpiade. Harapan kita ke depan senam menjadi salah satu kontributor medali pada keikutsertaan dalam single/multievent internasional," ujar Marciano, dikutip dari laman resmi KONI Pusat.

Ketum KONI Pusat berharap agar seluruh pihak dapat mendukung pembinaan olahraga prestasi, termasuk senam. Sarana dan prasarana yang dibutuhkan atlet untuk berlatih serta bertanding wajib disediakan seluruh pihak yang memilikinya.

Baca juga: PB Persani tagih janji pemerintah beri tempat latihan

Khususnya kepada atlet-atlet senam yang akan mewakili Indonesia pada single/multi event internasional.

"Manakala itu untuk Timnas, seluruh anak bangsa harus mendukung, daerah harus mendukung," kata Marciano.

Selain itu, Ketum KONI Pusat mendukung agar PB Persani mengirimkan atlet nomor pertandingan aerobik SEA Games di Kamboja.

Sebab, atlet Indonesia memiliki peluang meraih medali pada nomor tersebut pada SEA Games Kamboja yang akan datang, meskipun nomor tersebut belum masuk dalam Olimpiade.

Apabila berlaga, atlet aerobik diharapkan mampu meraih prestasi guna menutup 39 potensi medali yang hilang pada SEA Games Kamboja.

Baca juga: Pelatnas senam dilakukan secara terpisah jelang SEA Games Hanoi

Ketum PB Persani Ita Yuliati Irawan menjelaskan bahwa salah satu yang dibutuhkan atlet adalah hall untuk berlatih. Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua atlet Jawa Timur dan Riau mampu meraih prestasi karena adanya fasilitas yang memadai.

Dia menyayangkan beberapa daerah yang memiliki hall namun sulit untuk dimanfaatkan atlet untuk berlatih, bahkan di antaranya atlet nasional.

Saat ini PB Persani tengah mempersiapkan "Gymnastic for All," yang akan digelar di Jakarta Desember mendatang. Festival tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan olahraga senam kepada masyarakat.

"Olahraga senam bisa diikuti anak-anak, remaja, lansia dan difabel," ujar Ita.

 

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023