Jakarta (ANTARA) - Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono mengimbau para kader untuk terus mendekatkan diri dengan rakyat.

“Para kader dan pemimpin PPP harus bisa terus aktif komunikasi dengan rakyat dan mendengarkan nasihat-nasihat kiai,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu.

Hal itu, kata dia, merupakan wejangan dan arahan usai bertemu Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Sukahideng, Tasikmalaya.

“Karena PPP lahir dari rakyat dan kiai, maka kami tidak bisa pisah. Saya pun selalu menekankan kepada seluruh kader untuk tidak jauh kehidupan sosialnya dengan para kiai,” ujar Mardiono.

Dia berharap upaya itu dapat mengembalikan kejayaan partai berlambang Ka'bah tersebut, sebab dengan mendekatkan diri ke masyarakat dan kiai, maka PPP diharapkan bisa mendengar serta menyerap aspirasi dari mereka.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Sukahideng KH Ii Abdul Basith Wahab meyakini bahwa PPP bisa kembali bangkit untuk memperoleh kursi dan kejayaan pada Pemilu 2024.

KH Ii yang juga Ketua MUI Kabupaten Tasikmalaya meminta PPP untuk tetap solid di bawah kepemimpinan Muhammad Mardiono.

“Yang paling penting dari semua itu adalah kebersamaan, PPP jangan ada sekat. Alhamdulillah dengan kepemimpinan Mardiono, saya melihat geliat ke arah yang lebih baik,” katanya.

Pewarta: Fauzi
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023