Bank Indonesia menyambut baik Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur terpilih yang akan mengemban tugas pada 2023-2028.
Jakarta (ANTARA) - Komisi XI DPR memutuskan Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) terpilih, menggantikan Dody Budi Waluyo yang masa jabatannya selesai pada April 2023.

"Bank Indonesia menyambut baik Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur terpilih yang akan mengemban tugas pada 2023-2028," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya di Jakarta, Senin.

Hasil pemilihan tersebut merupakan salah satu perwujudan bahwa Anggota Dewan Gubernur Bank Indonesia dipilih berdasarkan sistem meritokrasi, yakni pada kompetensi dan kapabilitas terbaik yang dimiliki tanpa memandang suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA), dalam menjalankan amanat pelaksanaan tugas Bank Indonesia.

Baca juga: Penguatan literasi digital diyakini perkokoh BSPI 2025

Pada Senin (13/2), Komisi XI DPR RI mengadakan uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) kepada dua calon Deputi Gubernur BI, yakni Filianingsih Hendarta yang menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran, dan Dwi Pranoto yang menjabat Kepala Departemen Regional Bank Indonesia.

Dalam uji kepatutan dan kelayakan tersebut, Filianingsih menekankan visi misinya berfokus pada transformasi ekonomi keuangan digital untuk mewujudkan perekonomian nasional inklusif dan progresif.

"Visi dan misi kami jika terpilih untuk mengemban tugas sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia yaitu terwujudnya perekonomian nasional tidak hanya berdaya tahan tetapi juga progresif dan inklusif melalui akselerasi transformasi ekonomi keuangan digital yang efektif dan sinergis untuk kebangkitan Indonesia," ujarnya.

Ia menuturkan visi dan misi tersebut dimanifestasikan dalam tiga strategi pokok, yaitu mengawal stabilitas moneter, memastikan dukungan pembiayaan ekonomi yang memadai dan inklusif, serta merumuskan dan mengimplementasikan langkah konkret untuk mengakselerasi transformasi ekonomi keuangan digital.

Baca juga: Calon Deputi Gubernur BI: Inovasi kebijakan wujudkan ekonomi hijau

Sementara itu Dwi Pranoto mengatakan sinergi menjadi kunci penting untuk mengakselerasi pemulihan ekonomi menuju Indonesia maju.

"Sinergi kebijakan yang telah baik selama ini perlu dilanjutkan dan ditingkatkan agar menjadi elemen strategis dalam memperkuat ketahanan kebangkitan perekonomian kita," tuturnya.

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023