"Perbaikan mutu dan kualitas layanan pertanahan menjadi fokus Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto pada kepemimpinannya. Komitmen itu diwujudkan dengan lahirnya inovasi layanan sebagaimana yang diresmikan," ujar Raja dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa.
Raja menyebut bahwa Menteri ATR/BPN berbeda dengan pejabat pada umumnya yang hanya mengubah nama, sedangkan Menteri Hadi justru mengafirmasi inovasi dan kreatifitas yang muncul.
"Layanan pertanahan terus digenjot sebagai upaya perbaikan layanan, bukan sekedar ganti nama," kata Raja.
Baca juga: Kementerian ATR/BPN perluas jangkauan layanan pengaduan di 33 provinsi
Wamen ATR/BPN mengatakan, setiap hari Kantor Pertanahan menerima berkas masuk sebanyak 2.500. Kehadiran layanan tanpa turun ini diharapkan menjadi gerakan inovasi dan kreativitas bagi Kementerian ATR/BPN.
Dalam kesempatan yang sama, Wamen ATR/BPN juga menyerahkan dua sertipikat tanah Milik Polda Metro Jaya. Pada tanah tersebut akan dibangun Gedung perkantoran Mako Brimob Batalyon D Pelopor Satuan Brimob.
Dalam penyerahan itu, Raja menyampaikan bahwa keamanan merupakan hal yang sangat penting.
"Kita tahu bahwa keamanan itu penting sekali. Karena itu sertifikat ini merupakan dukungan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya di daerah Bekasi," katanya. Raja.
Selain itu, Wamen ATR/BPN juga menyerahkan sertipikat wakaf yang terdiri dari empat sertipikat peruntukan Masjid/Mushola serta dua Sertipikat Yayasan yang bergerakan dalam pendidikan.
Baca juga: Wamen ATR/BPN serahkan sertipikat HKBP Tanjung Batu setelah 58 tahun
Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023
