Sangat membantu, apalagi saat ini Polindes Sako Suban sudah lebih representatif.
Sumatera Selatan (ANTARA) - Keberadaan sebuah pondok bersalin desa (polindes) dinilai bermanfaat menopang efektivitas pelayanan kesehatan bagi warga di kawasan pedalaman Batanghari Leko, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).

Kepala Puskesmas Lubuk Bintialo dr Novi Triani, di Musi Banyuasin, Sumsel, Selasa, mengatakan polindes merupakan perpanjangan puskesmas dalam memberikan layanan kesehatan kepada warga di kawasan pedalaman Batanghari Leko yang jauh dari pusat kota.

Kawasan pedalaman di Batanghari Leko yang notabene masih berupa kawasan hutan itu meliputi tiga desa, masing-masing Desa Lubuk Bitialo, Sako Suban, dan Pangkalan Bulian.

Satu-satunya polindes yang ada di kawasan pedalaman Batanghari Leko itu berada di Desa Sako Suban.

Keberadaan polindes sejak beberapa tahun terakhir di sana sangat membantu Puskesmas Lubuk Bintialo memberikan pelayanan kesehatan maupun edukasi kesehatan kepada warga pedalaman, kata dia.

Menurutnya, sebanyak 15 ribu orang warga pedalaman bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di polindes tersebut mulai dari vaksinasi, persalinan, hingga mendeteksi gejala penyakit sebelum ke puskesmas ataupun rumah sakit.

Sebelum ada polindes itu, katanya pula, semua pelayanan kesehatan terhadap belasan ribu orang warga pedalaman setempat hanya dapat dilakukan di Puskesmas Lubuk Bintialo.

“Sangat membantu, apalagi saat ini Polindes Sako Suban sudah lebih representatif, setelah dilakukan renovasi gedung lebih luas dan dilengkapi peralatan kesehatan baru untuk melayani warga pedalaman,” kata dia lagi.

Dia menyebutkan, peralatan-peralatan kesehatan di Polindes Sako Suban tersebut merupakan buah kerja sama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin dengan PT MBJ.

PT MBJ, selaku perusahaan yang bergerak di bidang infrastruktur dan logistik di Kabupaten Musi Banyuasin memberikan satu unit ranjang diagnosa persalinan lengkap beserta beberapa peralatan kesehatan penunjang lainnya.

Perwakilan PT MBJ Anton Wasito berharap dengan adanya renovasi berupa perluasan ruangan dan penambahan alat kesehatan bisa mendukung efisiensi pelayanan di kawasan tersebut.

Bahkan, ia menambahkan, bagi warga pedalaman yang sakit serta membutuhkan terapi pengobatan hingga vaksinasi sekarang sudah bisa datang ke polindes.

“Semoga dapat memberikan kemudahan, warga setempat tidak mesti lagi jauh ke puskesmas untuk kebutuhan kesehatannya dalam kondisi darurat. Dari sana bisa langsung dirujuk ke rumah sakit,” ujarnya pula.
Baca juga: Mendes: dana desa bangun 51.000 kilometer jalan selama 2016
Baca juga: Muhaimin Iskandar minta polindes dijadikan sentra vaksinasi


Pewarta: Muhammad Riezko Bima Elko
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023