Tangerang (ANTARA) - Sebanyak tiga orang warga dilaporkan meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik saat bencana banjir melanda Desa Tanjung Burung , Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten pada Kamis (02/03).

Kapolsek Teluknaga, AKP Marbintang Panjaitan mengutarakan, bahwa dari ke tiga korban jiwa itu seluruhnya terjadi di RW/RT 13/07, Desa, Tanjung Burung, Kecamatan Teluknaga dalam kondisi banjir.

"Tiga pemuda itu pagi tadi tersengat listrik dari kompresor di rumahnya yang terendam air. Namun, nahas tersetrum hingga meninggal dunia," kata Marbintang di Tangerang, Kamis.

Baca juga: 492 rumah warga di Teluknaga Tangerang kebanjiran

Ia menerangkan, dari keterangan saksi, ke tiga korban berinisial J (22), S (18) dan A (20) ini dilaporkan tersengat aliran listrik ketika berada dalam genangan air yang berdekatan dengan kompresor di dekat rumahnya.

"Setelah kejadian itu, kami pun memeriksa kompresor dan diketahui ada sobekan di dalam kabelnya itu," katanya.

Baca juga: Puluhan rumah di Pasar Kemis Tangerang terendam banjir

Ia menyebutkan, untuk saat ini ketiga korban sudah dievakuasi oleh petugas gabungan kepolisian dan instansi terkait guna diserahkan ke keluarga korban.

"Sejak kejadian, kami langsung komunikasi dengan keluarga korban. Kemudian, tiga korban pun telah dimakamkan oleh keluarganya dibantu warga," ujarnya.

Baca juga: PUPR aktifkan 65 pompa penyedot ketika terjadi genangan

Selanjutnya, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polsek Teluknaga telah berkoordinasi dengan PLN setempat agar melakukan pemadam listrik secara lokal.

"Kami sudah koordinasi dengan pihak PLN setempat untuk melakukan pemadaman listrik secara lokal," kata dia.

Baca juga: Akibat hujan lebat, ratusan KK di Kabupaten Tangerang terdampak banjir

Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat menambahkan, kondisi banjir di wilayah Kecamatan Teluknaga telah berdampak kepada 454 kepala keluarga (KK) atau sebanyak 1.494 jiwa.

Menurutnya, bencana alam banjir ini diakibatkan oleh intensitas hujan yang mengguyur sejak malam hingga siang hari dengan ketinggian air mencapai 1 meter.

Baca juga: DLH Tangerang bangun biopori super jumbo di lokasi rawan banjir

"Curah hujan tinggi membuat Kampung Cirumpak, Kecamatan Teluknaga banjir setinggi 50-100 cm. Terlebih lokasinya dekat dengan laut," ungkapnya.

Ia mengatakan, dari 1.494 jiwa warga yang terdampak banjir tersebut, tersebar di RT 11/06, dengan 162 KK, RT 12/06, 166 KK dan RT 13/07, 126 KK.

"Saat ini kami telah mengerahkan personel guna melakukan evakuasi warga yang terdampak banjir," kata dia.

Baca juga: Puluhan hektare lahan sawah di Kabupaten Tangerang terdampak banjir
Baca juga: BPBD: 367 kepala keluarga di Kabupaten Tangerang terdampak banjir

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2023