Dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, Firman mengatakan akan memfokuskan terhadap rute, alur, dan akomodasi tamu-tamu VVIP yang akan menuju lokasi kegiatan.
"Kami ingin memastikan ketika hari H nanti, jalan mana yang kita perlu tindak secara teknis," katanya.
Korlantas Polri juga akan menunjang kebutuhan yang diperlukan Polda NTT, mulai dari teknologi, peralatan, personel, yang nantinya akan dikoordinasikan langsung oleh Asops Kapolri.
"Kedatangan hari ini mengidentifikasi, kami backup apa yang bisa diberikan untuk jajaran dalam rangka mendukung kelancaran kegiatan," katanya menegaskan.
Kata dia, Korlantas Polri akan menyiapkan posko K3I (Kendali, Koordinasi, Komunikasi, dan Informasi) agar dapat memantau langsung keamanan saat Asean Summit 2023 berlangsung.
"Kami berharap nanti K3I untuk standar pengamanan, seperti di Bali, setidak-tidaknya bisa diterapkan disini," harapnya.
Seperti diketahui Asean Summit 2023 akan berlangsung bulan Mei mendatang dan dihadiri 11 negara Asean (termasuk Timor Leste) serta para delegasi.
Kakorlantas Polri juga menerima paparan langsung dari Dirlantas Polda NTT Kombes Pol Rahmat Hakim, dan Karops Polda NTT Kombes Pol Widoni Fedri dalam kesiapan pengamanan Asean Summit 2023.
Beberapa lokasi yang ditinjau oleh Kakorlantas Polri ialah Hotel Meruorah Komodo Labuan Bajo, Sudamala Resort Komodo, Golo Mori, Plataran Komodo Resort, dan Hotel Ayana.
Baca juga: Kakorlantas: Pelabuhan Ciwandan alternatif penyeberangan lebaran 2023
Baca juga: Kakorlantas tinjau tol Jakarta-Semarang jelang operasi Ketupat 2023
Pewarta: Fauzi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2023
