Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur berencana menanam 100 ribu bibit cabai di seluruh wilayah tersebut guna menekan inflasi.

Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Muhammad Anwar menerima 100.000 bibit cabai dari PT East Seed West Indonesia (PT Panah Merah) di Ruang Rapat Khusus Wali Kota, Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Cakung, pada Kamis.

Penyerahan dilakukan Kepala Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati kepada Wali Kota Jaktim yang diteruskan kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kota Administrasi Jakarta Diah Anwar.

Menurut dia, penanaman 100 ribu bibit cabai dari PT Panah Merah itu akan dilakukan bersama seluruh kader PKK Jakarta ​​​​Timur
 (Jaktim).

"Ini merupakan arahan Bapak Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, inflasi ternyata berpengaruh kepada harga cabai. Maka, kami kembali melakukan penanaman cabai," kata Anwar.

Baca juga: Pemprov DKI Jakarta kawal distribusi pangan jelang Ramadhan
Baca juga: DKI pastikan pasokan cabai kembali normal pada Maret 2023

Dia berharap penanaman cabai yang bisa membantu menekan angka inflasi itu dapat diikuti oleh seluruh warga Jakarta Timur.

"Mereka dapat bergerak bersama Ketua RW dan Ketua RT untuk melakukan penanaman cabai. Sehingga, masyarakat bersama-sama menanam cabai agar bisa mencegah kembali inflasi di Indonesia," katanya.

Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta Suharini Eliawati mengapresiasi PT East Seed West Indonesia atau PT Panah Merah atas kolaborasinya selama ini.

Menurut dia, cabai menjadi salah satu komponen yang mempengaruhi inflasi sepanjang Januari 2023.

"Karena itu, kita membantu melakukan yang terbaik dari hal penanaman cabai serentak dan panen raya oleh warga DKI Jakarta agar bisa mencegah inflasi," kata Suharini.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023