biarkanlah tumbuh untuk menghiasi alam
Palembang, Sumatera Selatan (ANTARA) - Sepucuk bunga bangkai ditemukan tumbuh di pemukiman penduduk Jalan Padang Selasa, Kota Palembang, Sumatera Selatan hingga menarik perhatian warga setempat.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan Ujang Wisnu Barata di Palembang, Senin, mengatakan petugas sudah mengecek langsung laporan warga terkait penemuan bunga tersebut.

Petugas BKSDA membenarkan tumbuhan itu teridentifikasi merupakan jenis bunga bangkai atau suweg.

Bunga bernama latin Amorphophallus paeoniifolius ini berstatus tidak dilindungi, kata dia.

Ia menjelaskan, hasil pengukuran yang dilakukan diketahui bunga memiliki tinggi total 77 centimeter, tinggi batang 21 centimeter, dan berdiameter 60 centimeter.

Kemudian, pada keliling bunga jantan berukuran 84 centimeter, tinggi bunga jantan 41 centimeter, dan keliling batang 13,5 centimeter.

Baca juga: Bunga bangkai langka ditemukan di area Universitas Bali Internasional
Baca juga: Bunga bangkai raksasa setinggi 4,35 meter mekar di Sitingkai Agam

Menurut dia, Amorphophallus paeoniifolius merupakan anggota genus Amorphophallus dan masih berkerabat dekat dengan bunga bangkai raksasa (Amorphophallus titanum).

Di Indonesia, bunga berwarna merah marun dan hijau dengan tekstur daun halus ini dapat ditemukan di Pulau Sumatera, Sulawesi dan Jawa.

Bunga tersebut dinamai bunga bangkai karena pada waktu-waktu tertentu dirinya akan mengeluarkan bau bangkai.

"Atas tumbuhnya tanaman ini kami mengimbau biarkanlah tumbuh untuk menghiasi alam secantik dan seindah tumbuhan apapun," kata dia.

Baca juga: Bunga bangkai raksasa tumbuh di kebun kopi warga di Bener Meriah

Pewarta: Muhammad Riezko Bima Elko
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023