banyak masyarakat yang ingin menikmati PlanteriumJakarta (ANTARA) - Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta Iwan Henry Wardhana mengatakan bahwa PT Jakarta Propertindo (PT Jakpro) berjanji kepada Pemerintah Provinsi DKI untuk segera menyelesaikan perbaikan Planetarium Taman Ismail Marzuki (TIM) agar wahana simulasi perbintangan itu dapat dibuka untuk masyarakat umum.
"Bahasa dari mereka (Jakpro) terakhir itu segera, saya tidak ingin menyampaikan target karena kewenangannya berbeda, itu kan enggak layak juga, janjinya segera," kata Iwan di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa.
Lebih lanjut, Iwan menjelaskan bahwa secara keseluruhan revitalisasi interior dan eksterior Planetarium dan Observatorium Jakarta (POJ) sudah 100 persen, tetapi fasilitas utama yakni "Star Ball" mengalami kerusakan.
"Informasi (Jakpro) mengatakan secara fisik sebenarnya eksterior dan interior 100 persen selesai, hanya fasilitas utama yaitu Star Ball-nya itu mengalami kerusakan," ujar Iwan.
Selain itu, Planetarium yang merupakan fasilitas yang dulu dibangun pada era Presiden Soekarno ini hanya memiliki satu vendor untuk memperbaiki fasilitas Star Ball yang rusak.
"Memang hanya ada satu vendor karena khusus sekali, jadi sedang melakukan upaya pendekatan dari Jakpro," ucap Iwan.
Iwan tentunya berharap banyak agar Planetarium TIM di Menteng, Jakarta Pusat dapat segera dinikmati masyarakat. "Tapi buat kami, kami berharap banyak, karena banyak masyarakat yang ingin menikmati Planterium," kata Iwan.
Baca juga: Astronom Planetarium Jakarta jelaskan istilah "strawberry supermoon"
Baca juga: Sesuai target, proyek revitalisasi TIM capai 67,83 persen
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023
