Ambon (ANTARA  News) - Petinju putri Maluku Ester Kalayukin (60 Kg) berhasil meraih medali emas di kejuaraan Sarung Tinju Emas (STE) di Makassar, Kamis malam.

Saat dihubungi di Ambon, Kamis, Pelatih Pengprov Pertina Maluku, Agus Titaley, mengatakan, Ester menyumbangkan medali emas setelah sukses mengalahkan Agnes Lalisa dari Kaltim.

Peluang menyumbangkan medali emas juga bisa diraih Lodewiek Batlayery(69 Kg) yang siap bertarung menghadapi Kusbiono dari Jabar.

"Kami juga mengharapkan Maria Ohoiulun (54 Kg) mengukir prestasi terbaik saat melawan petinju Papua Barat di final, besok (Jumat) malam," ujarnya.

Maluku sedianya menerjunkan lima petinju di STE Makassar, namun Yulius Lumoly (56 Kg) dan Welmi Pariama (57 Kg) berhalangan.

Lima petinju tersebut terjaring berlaga di STE Makassar karena berdasarkan evaluasi hasil prestasi mereka, baik di PON XVIII Riau, September 2012 maupun kejuaraan lainnya.

Lodewiek di PON XVIII menyumbangkan satu-satunya medali emas dari cabang olahraga tinju untuk Maluku.

Yulius dan Welmi meraih medali perak, sedangkan Maria dan Ester menyumbangkan medali perunggu.

Agus menyatakan, prestasi para petinju yang menjadi pertimbangan PB Pertina menjaring Yulius, Maria dan Ester masuk Pelatnas persiapan Sea Games 2013.

Sayangnya Yulius berhalangan karena mengalami kecelakaan lalu lintas, beberapa waktu lalu.

"Lodewiek dan Welmi karena pertimbangan faktor umur tidak terjaring Pelatnas persiapan SEA Games," kata Agus.

Dia mengatakan, para petinju dimotivasi untuk menekuni latihan sesuai program dijadwalkan para pelatih, baik di Pelatnas maupun Pelatda dengan serius karena STE merupakan ajang bertanding atlet - atlet berprestasi.

"Tidak tertutup kemungkinan petinju yang mampu mengukir prestasi terbaik terjaring masuk Pelatnas, baik untuk menambah atlet persiapan ke SEA Games 2013 maupun event regional atau Internasional lainnya di masa mendatang," ujar Agus Titaley.

Sebelumnya Ketua Bidang Pertandingan PB Pertina John Amanupunyo, mengatakan, petinju yang tampil di kejuaraan STE 2012, merupakan hasil seleksi ketat dari beberapa kejuaraan seperti PON 2012, Pra-PON, Piala Wapres, hingga Piala Wirabuana di Makassar.

"Atlet yang tampil di STE seluruhnya berada di peringkat empat besar nasional. Makanya kejuaraan ini jauh lebih ketat dibandingkan sebelumnya," ujarnya.

(L005/D011)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012