Ende (ANTARA) - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan dua orang nelayan bernama Ajamudin (40) dan Arjun (14) dalam keadaan selamat dari kapal yang mengalami mati mesin di sekitaran perairan dekat Wairhubing, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur.

"Mereka tiba dengan selamat tadi siang di Pelabuhan Wuring," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Mexianus Bekabel dari Maumere, Rabu.

Kedua korban yang merupakan ayah dan anak ini diketahui mengambil bantuan sampan dari Pemkab Sikka di Wairhubing, Selasa.

Sekitar pukul 23.40 Wita, kedua korban hendak kembali ke Dusun Nangahure Lembah, Kelurahan Wuring, Kecamatan Alok Barat.

Namun, berselang dua jam sesuai estimasi jarak tempuh perjalanan, kedua korban belum tiba ke dusun mereka.

Baca juga: Lima nelayan hilang ditemukan selamat di Perairan Flores
Baca juga: Dua pemancing hilang di perairan Kupang ditemukan selamat di Lasiana

Tim SAR Gabungan pun bergegas untuk mencari kedua korban dari informasi yang diperoleh tersebut.

“Setelah menemukan kedua korban, Tim SAR Gabungan berkoordinasi dengan korban, lalu kapal penarik yang merupakan kapal nelayan melakukan towing (menarik) sampan korban," katanya.

Tim SAR Gabungan terdiri dari Kantor SAR Maumere dan Polairud Maumere, bersama potensi SAR.

Mexianus menyatakan komitmen SAR Maumere untuk terus melakukan pertolongan kepada masyarakat.

Masyarakat dapat memberikan informasi kepada para petugas atau potensi SAR yang ada di setiap daerah.

Baca juga: Dua nelayan hilang ditemukan setelah 14 jam terombang-ambing di laut

Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2023