Jakarta (ANTARA) - Tim Patriots Muda yang dibentuk oleh Perbasi untuk kompetisi Indonesia Development League (IDL) 2023 sudah memasuki fase uji coba dan diharapkan bisa mencetak para pebasket profesional masa depan Indonesia lewat kompetisi tersebut.

Sejak dibentuk 13 Februari lalu, Patriots Muda sudah mereka menjajal kemampuan klub BBM CLS Knights dan Pacific Caesar Surabaya beberapa hari lalu.

“Kami ingin melihat hasil dari latihan selama ini. Bagaimana pemain yang masih di usia sekolah ini dalam menjalankan strategi 'defense' dan 'offense' di pertandingan,” kata Pelatih Patriots Muda Andika Supriadi Saputra dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat.

Uji tanding Patriots Muda melawan tim basket profesional berakhir dengan dua kekalahan bagi para pebasket junior. Patriots Muda kalah 53-82 melawan BBM CLS Knight di DBL Academy Surabaya.

Kemudian Patriots Muda juga memetik pelajaran dari kekalahan dengan skor 68-74 melawan Elang Caesar Pacific Surabaya yang merupakan tim kontestan IBL 2023.

Baca juga: Menang uji tanding kedua di Australia, Timnas Basket punya PR defense

Andika Supriadi Saptura atau yang akrab disapa Bedu itu memaklumi bahwa anak asuhnya belum bisa mengeksplorasi kemampuan di dua uji coba itu.

Hal tersebut karena para pemain muda tersebut masih baru dan belum memiliki kekompakan lantaran belum memiliki waktu yang cukup untuk memahami tim.

Tim ini dibentuk melalui seleksi tahap awal di Cisarua pada 13-16 Februari 2023 dengan 42 pemain.

Setelah disaring, para pemain kembali latihan bersama pada 6-20 Maret di Yogyakarta dengan 19 pemain. Kemudian terakhir seleksi di Surabaya saat ini diisi oleh 18 nama.

“Dalam uji coba ini, saya ingin anak-anak belajar. Bagaimana mengambil keputusan di lapangan dari para pemain yang lebih berpengalaman. Itulah kenapa kami pilih lawan dari tim IBL. Melawan tim yang lebih berpengalaman juga penting untuk membentuk karakter dan mental bertanding,” ucapnya.

Baca juga: Perbasi panggil sembilan pemain untuk seleksi Timnas 3x3 SEA Games

Bedu mengatakan tim besutannya diharapkan sudah siap saat kompetisi IDL mulai bergulir bulan depan.

“Kami senang IDL dilaksanakan Mei nanti. Ajang itu sangat penting untuk pemain menambah menit bermain sebagai perjalanan menjadi pemain profesional. Karena pengalaman itu penting untuk belajar,” katanya.

Indonesia Development Leageu (IDL) merupakan ajang kompetisi bagi para pemain basket junior, atau yang masih berusia 18 hingga 23 tahun.

Kompetisi itu dibentuk oleh Perbasi dengan tujuan mempersiapkan calon-calon pemain profesional yang nantinya akan terjun ke kompetisi IBL, dan bahkan bisa menjadi andalan dalam Timnas Indonesia untuk berlaga di ajang olahraga internasional.

Baca juga: Timnas basket lawan sembilan tim NBL1, pelatih harap makin kompak

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2023