Kalau sakit bisa diterima, tapi kalau ada acara di provinsinya dan kemudian tidak datang, saya tidak bisa terima
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menegur gubernur yang mangkir di acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun anggaran 2013 di Istana Negara, Jakarta, Senin.

Tercatat empat gubernur tidak hadir dalam acara penyerahan DIPA, yaitu Gubernur Lampung, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, dan Kepulauan Riau.

"Saya minta Mendagri untuk menertibkan kehadiran pejabat dalam acara yang penting ini," kata Presiden.

Presiden mengatakan agar para gubernur membiasakan diri untuk tertib dan saling menghormati, serta memprioritaskan kepentingan rakyat.

"Karena semua bertanggung jawab kepada rakyat. Ini urusan pembangunan, urusan anggaran. Sesuatu yang sangat penting," katanya.

Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi mengatakan bahwa sebelumnya Presiden juga pernah menegur para gubernur.

"Pernah juga dua tahun lalu Presiden tegur gubernur yang tidak datang. Kali ini beliau menegur empat kepala daerah yang tidak datang," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya akan mengecek alasan ketidakhadiran mereka.

"Kalau Gubernur Kepulauan Riau, beliau baru operasi lehernya. Baru operasi di Jerman. Akan kita cek yang lain," katanya.

Ia menambahkan, gubernur seharusnya memberi contoh untuk menghormati undangan Presiden.

Hal ini mengingat para gubernur juga sering kecewa kepada bupati maupun wali kota yang tidak hadir saat diundang,

"Gubernur sering kecewa karena waktu mengundang bupati tidak datang. Mestinya beliau menunjukkan di sini beliau hadir," katanya.

Mendagri menambahkan, untuk acara tersebut pihaknya mengundang agar gubernur hadir sendiri, tidak mewakilkan kepada orang lain.

Dalam acara tersebut, Presiden secara langsung menyerahkan DIPA kepada para menteri/pimpinan negara sebagai pengguna anggaran, Menteri Keuangan sebagai bendahara umum negara dan para gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah.

(M041/S024)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2012