Madiun (ANTARA News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Selasa siang memanen dan menanam padi bersama petani di Desa Milir, Lembah dan Sukoredjo di Madiun, Jawa Timur.

"Kalau kita ingin panennya baik maka harus merawatnya dengan baik," kata Presiden kepada ratusan petani usai memanen padi bersama petani di areal persawahan yang luasnya sekitar 400 hektare.

Di bawah terik matahari, Presiden, Ibu Negara Ani Yudhoyono, beberapa menteri dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo memanen padi bersama petani.

"Kalau para petani gembira, saya lebih gembira lagi. Biasanya kalau banjir datang petani susah saya lebih susah, kalau musim paceklik tiba saya lebih susah," katanya.

Presiden mengatakan, Provinsi Jawa Timur merupakan penyumbang cadangan beras yang paling besar karenanya semua wajib menjaganya dengan baik.

Seusai melakukan panen raya, Presiden berdialog dengan para petani.

Seorang petani Madiun bernama Suharno pada kesempatan itu meminta Presiden mempercepat pembangunan Waduk Kresek, agar kawasan Bojonegoro dan Lamongan tidak kebanjiran pada musim hujan dan petani tak harus berebut air pada musim kering.

Presiden dan rombongan yang juga terdiri atas Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Perindustrian MS Hidayat, dan Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hassan menutup kegiatan di Kecamatan Dolopo dengan menanam padi ciherang bersama petani setempat.

(G003)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2012