“Jadi, hari ini kembali menunjukkan peningkatan yang sudah terjadi sejak kemarin tanggal 18 sampai 21 April,” kata Eva saat dijumpai di Stasiun Pasar Senen, Kamis.
Eva melanjutkan secara total okupansi keterisian tempat duduk dari pemberangkatan KA di area Daop 1 Jakarta mencapai 100 persen.
Baca juga: Tingkat okupansi KA Daop 1 capai 100 persen pada mudik Lebaran 2023
Keberangkatan dari Stasiun Gambir Jakarta pada hari ini mencapai sekitar 18.500 dengan layanan 38 kereta api yang beroperasi. “Memang rata-rata okupansi di 99-100 persen pada kurun waktu puncak arus mudik,” ujar dia.
Untuk itu, pada periode libur Lebaran tahun ini, kata Eva, pihaknya menambah lebih banyak perjalanan hingga 70 kereta setiap hari. Pada tahun lalu, hanya ada 59 kereta api yang beroperasi.
“Untuk jumlah KA yang beroperasi kali ini ada 70 KA termasuk KA tambahan. Kalau dibandingkan dengan jumlah KA di arus mudik tahun lalu lebih tinggi, tahun lalu sebanyak 59 KA,” jelas Eva.
Sementara berdasarkan data per hari ini, sekitar 590 ribu tiket untuk keberangkatan masa Angkutan Lebaran dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen telah terjual.
Baca juga: Pemudik pilih kereta api agar tak kelelahan dalam perjalanan
Baca juga: Daop 1 Jakarta mulai memasuki masa puncak arus mudik
Dari jumlah tersebut, mayoritas pemesanan dilakukan untuk jadwal keberangkatan pada tanggal favorit, yakni tanggal 14 sampai 23 April 2023.
Berdasarkan data tiket terjual pada tanggal-tanggal tersebut, tingkat okupansi volume penumpang sudah mencapai 90 hingga 100 persen, dengan volume penumpang berangkat tertinggi tercatat pada tanggal 18, 19, 20 dan 21 April 2023, dimana tingkat okupansi telah mencapai 100 persen.
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2023
