Tokyo (ANTARA) - Wakil Perdagangan Amerika Serikat (USTR) Katherine Tai pada Kamis menyatakan perundingan dagang dalam Kerangka Ekonomi Indo-Pasifik (IPEF) mengalami kemajuan yang sangat cepat dan dia berharap hasil pembicaraan itu paling cepat bisa diketahui akhir tahun ini.

Tahun lalu, Amerika Serikat dan 13 negara Indo-Pasifik lainnya-- termasuk Indonesia dan enam negara ASEAN lain (Brunei, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam)-- meluncurkan perundingan IPEF yang merupakan upaya perdagangan Pan Asia besar pertama yang digagas Washington dalam hampir sepuluh tahun terakhir ini.

"Saya tak bisa memprediksi masa depan, tetapi sungguh suatu semangat bagi IPEF untuk bisa memperlihatkan bahwa seiring waktu kita bisa menelurkan hasil nyata, dan tidak perlu menunggu sampai bertahun-tahun untuk mewujudkan hasil," kata Tai dalam konferensi pers di Tokyo.

"Saya optimistis sekali bahwa Anda bakal segera menyaksikan hasilnya dan bahkan mungkin terjadi tahun ini."

Washington tidak memiliki pilar ekonomi untuk keterlibatan AS di Indo-Pasifik sejak mantan Presiden Donald Trump mengeluarkan AS dari kesepakatan perdagangan Kemitraan Trans-Pasifik (TPP) pada 2017. Situasi ini membuka jalan kepada China untuk memperluas pengaruhnya di kawasan.

Selain Amerika Serikat dan tujuh negara anggota ASEAN, IPEF juga beranggotakan Australia, Fiji, India, Jepang, Korea Selatan, dan Selandia Baru. Negara-negara itu menghimpun 40 persen produk domestik bruto (PDB) secara global.

Putaran ketiga negosiasi IPEF akan berlangsung di Singapura, bulan depan.

Perjanjian perdagangan bebas yang disokong China, yakni Kemitraan Ekonomi Komprehensif Kawasan (RCEP) yang mulai berlaku tahun lalu, menghimpun 15 ekonomi di Asia-Pasifik termasuk Australia dan Jepang, serta 10 negara anggota ASEAN.

Sumber: Reuters

Baca juga: Australia desak kawasan Pasifik bersatu hadapi rivalitas AS-China
Baca juga: AS akan buka kedubes di Vanuatu guna bendung pengaruh China di Pasifik

Penerjemah: Jafar M Sidik
Editor: Anton Santoso
Copyright © ANTARA 2023