Jakarta (ANTARA/JACX) - Beberapa foto penampakan benda langit yang mengeluarkan sinar simetris hingga menembus awan, tersebar di Facebook sejak 20 April 2023. 

Kumpulan dokumentasi itu diklaim sebagai gerhana matahari yang berlangsung di Manokwari, Papua Barat.

Sudah 349 kali gambar itu dibagikan ulang, dan ada ratusan pengguna Facebook yang merespon gambar tersebut.

"Gerhana Matahari dari Manokwari Papua Barat," demikian isi narasi yang dibagikan di platform media sosial berlogo "f" biru itu.

Namun, benarkah gambar benda langit tersebut menampilkan gerhana matahari di Manokwari?
 
Tangkapan layar narasi yang mengaitkan kumpulan gambar benda langit dengan fenomena gerhana matahari di Papua Barat. (Facebook)


Penjelasan:
Klaim di Facebook, yang mengaitkan kumpulan gambar benda langit dengan fenomena gerhana matahari di Papua Barat, merupakan hoaks.

Faktanya, sejumlah potret yang dibagikan itu merupakan produk kecerdasan buatan (AI), sebagaimana dijelaskan akun Instagram @lars_pohlmann, pemilik asli dari foto-foto di Facebook tersebut.

"Terima kasih atas semua komentar baik!
Harap diingat: Gambar-gambar itu dibuat oleh AI. Saya memasukkan kata-kata ke dalam mesin dan memposting hasil terbaik," demikian penjelasan akun Instagram @lars_pohlmann.

Selain itu, sejumlah potret benda langit tersebut juga telah dibagikan sebelum gerhana matahari berlangsung di Indonesia pada 20 April 2023.

Kumpulan dokumentasi ini di antaranya ada yang dibagikan pada 13 Februari, 1 Maret, 18 April, dan 13 Februari 2023.

Klaim: Foto gerhana matahari di Manokwari
Rating: Hoaks
 

Baca juga: Album Asia: Fenomena gerhana matahari hibrida pukau penduduk Indonesia

Baca juga: Puluhan wisman kunjungi Biak tonton Festival Gerhana Matahari

Baca juga: Pemudik di Pelabuhan Hunimua-Maluku abadikan momen gerhana matahari

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2023