"Pemudik yang ke Sumatera itu soalnya kalau berangkat pas arus mudik itu antre kapal (ferry) lumayan bisa lima sampai tujuh jam," kata Arkan saat ditemui oleh ANTARA di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta, Senin.
Arkan mengatakan dirinya pernah mengalami antrean menunggu kapal ferry bahkan hingga 20 jam ketika mudik menuju Lampung pada tahun 2018 yang lalu.
Arkan menjelaskan banyak pemudik tujuan Sumatera mengambil cuti setelah Lebaran agar tidak mengalami hal demikian.
"Beberapa yang ke Jawa Tengah dan Jawa Timur juga sama alasannya, biar gak macet," ujar Youtuber dengan 431 ribu subscriber itu.
Selain itu, alasan lainnya adalah harga tiket yang melonjak hingga 100 persen jika berangkat mudik pada puncaknya, tambah dia.
Arkan yang hendak menuju ke Malang mengatakan dirinya dan sejumlah masyarakat memilih mudik setelah Lebaran karena harga tiket relatif lebih murah dibandingkan pada saat arus mudik.
"Lalu lintas juga gak macet karena kita melawan arus," kata Youtuber yang akrab disapa sebagai Mas Arkan itu.
Dia memberi saran kepada para penumpang agar hanya membawa barang yang diperlukan saja seperti telepon genggam, charger, dompet, lalu memasukannya ke dalam tas kecil serta tidak boleh meninggalkannya di bus ketika beristirahat.
Selain itu untuk barang besar dan koper bisa ditandai atau diberi nama agar tidak tertukar dengan bawaan penumpang lainnya.
"Karena kebanyakan barang itu tidak hilang, tapi tertukar dengan penumpang lain," ujarnya.
Baca juga: Bandara Soetta menyiagakan 1.500 personel keamanan hadapi Lebaran 2023Baca juga: DPR apresiasi kinerja Polri atur arus mudik Lebaran 2023
Pewarta: Sean Filo Muhamad
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023
