Rambu di dalam double-sided elevator diperbanyak dan aspek keselamatan lebih ditingkatkan
Jakarta (ANTARA) - PT Angkasa Pura Aviasi selaku penanggung jawab tunggal (single accountable) operasional di Bandara Kualanamu menyempurnakan prosedur operasi untuk peningkatan aspek keselamatan, keamanan, pelayanan, dan pembinaan SDM internal.

"Penyempurnaan prosedur operasi untuk selalu memastikan aspek keselamatan, keamanan dan pelayanan serta SDM internal di Bandara Kualanamu," ujar Head of Communications Angkasa Pura Aviasi Dedi Al Subur dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Hal tersebut dilakukan Angkasa Pura Aviasi, anak usaha PT Angkasa Pura II (Persero) atau AP II, guna merespons penemuan mayat wanita di bawah lift Bandara Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, Kamis (27/4/2023).

Dedi menjelaskan penyempurnaan prosedur di antaranya mencakup operasional double-sided elevator dan fasilitas keamanan termasuk CCTV.

"Rambu di dalam double-sided elevator diperbanyak dan aspek keselamatan lebih ditingkatkan. Pengawasan melalui CCTV wajib dilakukan oleh personel Avsec lebih ketat," ucapnya.

Selain itu, kata dia, penyempurnaan prosedur juga dilakukan terhadap pemeliharaan fasilitas bandara dan rambu-rambu di fasilitas lainnya.

Penyempurnaan prosedur dilakukan sejalan surat Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan tertanggal 30 April 2023  yang meminta PT Angkasa Pura Aviasi memastikan keselamatan, keamanan dan pelayanan di Bandara Kualanamu sesuai PM Nomor 81 Tahun 2021 tentang Kegiatan Pengusahaan di Bandar Udara.

Angkasa Pura Aviasi pun memohon dukungan masyarakat dan pemangku kepentingan agar Bandara Kualanamu dapat memberikan layanan terbaik dengan mengedepankan aspek keamanan dan keselamatan.

"Kami memohon dukungan masyarakat dan berbagai pemangku kepentingan agar operasional Bandara Kualanamu dapat berjalan lebih baik lagi dalam melayani masyarakat luas," tuturnya.

Sementara itu, VP of Corporate Communications AP II Cin Asmoro mengatakan pihaknya mendukung upaya Angkasa Pura Aviasi dalam melakukan langkah-langkah penyempurnaan prosedur di Bandara Kualanamu.

"Angkasa Pura Aviasi telah menjalankan penyempurnaan prosedur operasi dan perbaikan fasilitas bandara, Angkasa Pura II sangat mendukung langkah ini," ucap dia.

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan juga telah mengirimkan surat teguran kepada Angkasa Pura Aviasi terkait kejadian tersebut.

"Kami sudah berbicara dengan pihak penanggung jawab operasional bandara dalam hal ini Angkasa Pura Aviasi. Untuk itu, saya perintahkan agar lebih meningkatkan lagi aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan di bandara serta segera melakukan perbaikan pada fasilitas yang mengalami kerusakan," kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan M Kristi Endah Murni dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (30/4/2023).

Baca juga: DPRD Sumut panggil pengelola Bandara Kualanamu pascatemuan mayat
Baca juga: Kemenhub kirim surat teguran usai penemuan mayat di Bandara Kualanamu
Baca juga: Pemangku kepentingan deklarasikan Kualanamu sebagai bandara penghubung


Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023