"Kami mohon dukungan dan kerja sama dari tokoh agama agar kami mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya dalam memelihara situasi kamtibmas di Provinsi Sulawesi Selatan," ujarnya saat berbincang dengan Ketua MUI Sulsel Prof Dr KH Nadjamuddin di Makassar, Rabu.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Setyo Boedi Moempoeni Harso mengatakan pihaknya bersama MUI ingin memperkuat silaturahmi dan mendorong peran alim ulama sebagai motivator dan stabilisator di tengah masyarakat.
Ia menerangkan Polri tidak dapat bekerja sendiri, tetapi perlu sinergi dan kerja sama antara Polri dengan para ulama, sehingga diharapkan dapat membantu dalam menjaga stabilitas kamtibmas.
"Selain itu, kami juga memohon masukan dan arahan dari Pak Kiai terkait bagaimana Polri yang diharapkan oleh masyarakat. Tentunya, kami perlu koreksi dan kami tidak dapat menilai diri kami sendiri, tapi perlu ada yang mengoreksi dan menilai di antaranya dari para ulama," katanya.
Kedatangan Kapolda Sulsel ke Kantor MUI yang berlokasi di lingkup Mesjid Raya Kota Makassar itu didampingi pejabat utama Polda Sulsel antara lain Diretktur Intelkam, Direktur Binmas, dan Kabid Humas Polda Sulsel, disambut hangat oleh Ketua MUI Sulsel Prof Dr KH Nadjamuddin.
Sementara itu, Ketua MUI Sulsel Prof Dr KH Nadjamuddin menyambut baik langkah yang dilakukan Kapolda Sulsel sekaligus menyampaikan terima kasih atas kehadirannya bersama sejumlah pejabat utama Polda Sulsel di Kantor MUI Sulsel.
Ia menyebut bahwa MUI sebagai mitra pemerintah akan terus menjaga hubungan baik dan membantu kegiatan kepolisian.
"Sampai saat ini hubungan kerja sama tokoh agama dan Polda Sulsel sangat erat dalam memelihara situasi kamtibmas di Sulawesi Selatan," ucapnya.
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023
