Mataram (ANTARA) - Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengagendakan peninjauan pasar tradisional di Kabupaten Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang dibangun dengan dukungan APBN pada pos anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) pada Selasa (8/1).

"Malam ini sekitar pukul 21.00 Wita, Pak Menteri dijadwalkan tiba di Mataram, dan keesokan harinya akan meninjau pasar tradisional di Kabupaten Sumbawa," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi NTB Lalu Imam Maliki, di Mataram, Senin.

Ia mengatakan, dijadwalkan Selasa (8/1) sekitar pukul 08.00 Wita, Mendag beserta rombongan akan bertolak dari Bandara Internasional Lombok (BIL) menuju Bandar Udara Brang Biji di Pulau Sumbawa.

Peninjauan pasar tradisional dijadwalkan sebelum peninjauan ke kampus Universitas Teknologi Sumbawa (UTS), yang berlokasi di kaki gunung Olat Maras, Desa Batu Alang, Kecamatan Moyo Hulu, Kabupaten Sumbawa.

Lokasi pasar tradisional yang akan dikunjungi Mendag tidak jauh dari Bandar Udara Brang Biji, di Kabupaten Sumbawa.

"Peninjauan ke lokasi pembangunan pasar tradisional itu sekaligus peresmian pasar tersebut yang sudah rampung pembangunannya dalam dua tahun anggaran yakni 2011 dan 2012," ujarnya.

Imam mengatakan, pasar tradisional yang berfungsi sebagai pasar agro itu dibangun dengan dana DAK 2011 sebesar Rp1 miliar dan DAK 2012 sebesar Rp1,1 miliar lebih.

Pasar agro seperti itu sudah lebih dulu terbangun di Kota Bima, pada tahun anggaran 2009 dan 2010, juga dengan dukungan DAK sebesar Rp2 miliar lebih.

"Sekarang di Kabupaten Sumbawa sudah rampung pembangunannya, sehingga hendak ditinjau Mendag, sekaligus ingin melihat langsung kualitasnya," ujarnya.

Imam menambahkan, diharapkan pasar tradisional itu dimanfaatkan untuk memasarkan hasil-hasil pertanian unggulan beserta produk olahannya.

(A058/S004) 

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2013