"Saat gempa berkekuatan magnitudo 5,6 melanda Cianjur, tidak sedikit pilar sosial Kemensos yang ada di Cianjur mulai dari relawan Tagana hingga pendamping sosial turut menjadi korban, namun mereka tetap bertugas memberikan pelayanan bagi warga penyintas," katanya.
Sehingga pihaknya memberikan bantuan sekaligus penghargaan pada pelaku pilar sosial yang selama ini juga membantu penyaluran bantuan yang diberikan Kemensos, meski mereka juga menjadi korban termasuk rumah mereka juga ambruk akibat gempa.
Bantuan pembangunan dan renovasi rumah diberikan pada 10 pilar sosial Kemensos yang rumahnya ambruk, sedangkan sebanyak 26 pilar sosial lainnya mendapat penghargaan. Rismaharini juga memberikan bantuan ATENSI melalui Sentra Terpadu Inten Soeweno (STIS) di Cibinong sebesar Rp227.704.016.
Baca juga: PMI salurkan 1.000 paket peralatan sekolah untuk anak penyintas gempa
Baca juga: Ridwan Kamil kenalkan Toponimi Gempa Cianjur pada Forum PBB di AS
"Bantuannya berupa sepeda motor untuk mobilitas, modal usaha, alat bantu aksesibilitas kursi roda, hingga sembako dan perawatan kendaraan operasional. Kami berharap dapat membantu korban gempa dan pilar-pilar sosial yang ikut terdampak," katanya.
Pada kunjungan untuk kesekian kalinya ke Cianjur, Menteri Sosial RI meletakkan batu pertama pembangunan rumah kembali pilar sosial terdampak bencana gempa di Desa Mekarsari, Kecamatan Cianjur, yang merupakan kerja sama Kemensos dengan YPP SCTV-Indosiar.
Saat peletakan batu pertama Menteri Sosial RI didampingi Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Diah Pitaloka, Ketua Umum YPP SCTV-Indosiar Imam Sujarwo, Staf Ahli Bupati Asep Supratman, Ketua Harian YPP SCTV-Indosiar Abbas Yahya dan Dewi Yudho Miranti.*
Baca juga: Pemerintah tuntaskan pembangunan huntap bagi korban gempa Cianjur
Baca juga: Warga korban gempa diminta gunakan jasa pihak ketiga bangun rumah
Pewarta: Ahmad Fikri
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
