Karena bencana alam itu, baik kebakaran, gempa bumi, banjir dan longsor akibat curah hujan tinggi atau bencana lainnya dapat terjadi kapan saja
Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Provinsi Papua mengimbau kepada seluruh warga di daerah itu untuk tetap waspada terhadap bencana kebakaran dan juga gempa bumi.

Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Selasa mengatakan pihaknya meminta agar masyarakat setempat selalu waspada dengan melakukan upaya pencegahan seperti membersihkan lingkungan sekitar dan membuang sampah pada tempatnya.

"Karena bencana alam itu, baik kebakaran, gempa bumi, banjir dan longsor akibat curah hujan tinggi atau bencana lainnya dapat terjadi kapan saja," katanya.

Menurut dia kebakaran sering terjadi di Kota Jayapura di mana hal tersebut menunjukkan jika Ibu Kota Provinsi Papua itu rawan terhadap bencana kebakaran akibat dari padatnya pemukiman warga tetapi juga usia bangunan rumah yang sudah lama.

"Sehingga ada kemungkinan adanya instalasi listrik yang terganggu, untuk itu setiap keluarga memiliki tanggung jawab untuk menyelamatkan benda berharga dan juga keselamatan jiwa," ujarnya.

Kemudian secara kolektif di lingkungan RT/RW diminta agar ke depan Kota Jayapura bebas dari bencana kebakaran sehingga pada intinya tetap siaga, waspada dan mencegah sehingga jika terjadi bencana selalu berkomunikasi dengan dinas terkait di lingkungan Pemkot Jayapura.

"Hal tersebut juga untuk mengantisipasi dampak perubahan cuaca El Nino di Papua sehingga perlu dilakukan langkah mitigasi bencana," katanya.

Pihaknya juga meminta kepada warga Kota Jayapura agar jika terjadi bencana dapat melakukan komunikasi dengan dinas terkait sehingga dilakukan penanganan secepatnya, demikian Frans Pekey.

Baca juga: Pemkot Jayapura beri pelayanan dokumen kependudukan korban kebakaran

Baca juga: Kebakaran di Dok IX Jayapura hanguskan 11 unit rumah

Baca juga: BMKG: gempa susulan masih terjadi di Jayapura tercatat 1.521 gempa

Baca juga: BNPB: Gempa susulan di Jayapura berpengaruh pada psikologis masyarakat

Pewarta: Ardiles Leloltery
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023