Menggunakan pesawat Thai Airways, timnas dayung singgah di Bangkok, dan dijadwalkan tiba di Pnom Penh, Selasa malam.
Mereka kemudian akan melanjutkan perjalanan dengan jalur darat menuju arena dayung di Krek Kampot, Provinsi Kampot, 150 km dari Pnom Penh, yang diperkirakan akan menempuh waktu tiga jam.
Tim berkekuatan 30 atlet yang terdiri atas 24 putra dan enam putri dengan didampingi pelatih-kepala M. Suryadi itu akan berlaga dalam delapan dari 13 nomor lomba dayung TBR SEA Games Kamboja pada 13-16 Mei 2023.
Aturan dalam buku pedoman teknik (technical handbook) lomba dayung SEA Games Kamboja menyatakan bahwa setiap negara hanya diperkenankan ikut dalam maksimal delapan nomor lomba.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PB PODSI) Basuki Hadimuljono, yang juga Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), berharap raihan emas yang didapat akan melampaui target yang telah ditetapkan.
"Dari delapan nomor yang diikuti tim TBR Indonesia, Pemerintah melalui Tim Review Kementerian Pemuda dan Olahraga menetapkan target sebanyak 50 persen dari nomor yang diikuti, yakni empat medali emas dan empat perak," kata Ketum PB PODSI Basuki, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ketum PB PODSI Basuki tidak dapat turut hadir mendampingi tim ke SEA Games Kamboja karena kesibukannya mendampingi Presiden RI Joko Widodo dalam KTT ASEAN di Labuan Bajo, NTT, 9-11 Mei 2023.
Adapun delapan nomor yang akan diikuti oleh Tim Dayung Indonesia adalah M 12 Crew (Open) 500 meter, M 12 Crew (Open) 800 meter, M 12 Crew (U24) 500 meter, M 12 Crew (U24 250 meter, Mix 12 Crew (U24) 250 meter, Mix 12 Crew (U24) 800 meter, M5 Crew (U24) 500 meter, dan M5 Crew (U24) 800 meter.
Baca juga: PODSI optimalkan peluang meski tanpa rowing dan kano di SEA Games 2023
Baca juga: PODSI gelar Kejurnas Dayung untuk seleksi atlet SEA Games, Asian Games
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
