pasar murah ini bisa membantu masyarakat
Jakarta (ANTARA) - Pengelola Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Dwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan memastikan harga beras terjangkau dalam pengambilan pangan bersubsidi Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta.

"Beras dalam pangan bersubsidi ini terbilang murah seharga Rp30 ribu per lima kilogram atau Rp6 ribu per kilogramnya," kata Penanggung Jawab RPTRA Dwijaya Siti Eka Purwati saat ditemui di Jakarta, Jumat.

Menurut Eka, harga beras di pasaran terbilang lebih mahal yakni bisa sampai Rp12 ribu per kilogram atau Rp60 ribu per lima kilogramnya.

Adapun pangan bersubsidi yang tersedia yakni daging ayam, daging sapi, ikan kembung, dan daging kerbau dalam kemasan beku (frozen food) dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi DKI Jakarta, Perumda Dharma Jaya.

Sedangkan untuk pangan seperti beras, susu hingga telur ayam didapatkan dari food station. Setiap pengadaan pangan bersubsidi ini biasanya mencatat sebanyak 300 penerima.

Dia menambahkan, sejumlah penerima subsidi pangan yakni penerima KJP Plus, PJLP, penghuni rusun, disabilitas dan lansia, kader PKK hingga guru honorer atau tenaga kependidikan non PNS.

"Harapannya pasar murah ini bisa membantu masyarakat seperti anak sekolah yang orangtuanya gak mampu, ojol hingga tidak punya pekerjaan tetap," sambungnya.

Adapun syarat dan ketentuan dalam pangan bersubsidi yakni sudah mengisi saldo dengan membawa buku rekening dan kartu ATM Bank DKI pada hari transaksi kartu (swipe) sebelum jadwal pendistribusian pangan.

"Minimal saldo yang harus dimiliki pemilik KJP Plus yakni Rp126 ribu dan penerima lainnya yakni Rp96 ribu," terangnya.

Tujuan adanya transaksi kartu ini juga untuk mendata dan menyesuaikan jumlah permintaan warga untuk sejumlah komoditi yang ditawarkan.

Mekanisme dalam transaksi subsidi pangan yakni penerima subsidi hanya berhak mendapat satu jenis komoditi dalam sebulan.

"Waktu pelaksanaan yakni transaksi gesek atau "swipe" Kartu Jakarta Pintar (KJP) pukul 08.00-12.30 WIB dan besoknya pendistribusian pukul 08.00-14.00 WIB," tutupnya.

Baca juga: Distamhut DKI anggarkan dana Rp1,7 miliar untuk tata RPTRA Kalijodo

Baca juga: Heru perintahkan Dinas Pertamanan DKI segera perbaiki RPTRA Kalijodo

Baca juga: Menteri PPPA & Menteri Singapura tinjau RPTRA Kenanga Jakarta

Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2023