Direktur WIZ Syahruddin melalui keterangannya di Makassar, Sabtu, menyebutkan krisis obat dan alat kesehatan masih dialami oleh seluruh pusat layanan kesehatan di Kota Gaza, akibat efek dari blokade dan bantuan kemanusiaan yang minim untuk pasien dan keluarga miskin di Gaza.
“Maka dari itu kami juga menyalurkan bantuan kepada keluarga miskin di Gaza, dan berkomitmen membantu Palestina untuk merdeka,” ujarnya,
Akibat krisis berkepanjangan, kata Syahruddin, ribuan pasien terpaksa tak dirawat di rumah sakit karena tidak tersedia obat dan makanan.
Baca juga: WIZ berbagi menu buka puasa dan sahur untuk Palestina
Baca juga: Menaker tawarkan bantuan kerja sama ketenagakerjaan ke Palestina
Selain penyerahan bantuan alat kesehatan untuk pusat layanan, WIZ secara aktif ikut mendistribusikan bantuan lainnya seperti rumah sewa bagi yang kehilangan tempat tinggal, bantuan sembako dan lainnya.
Syahruddin mengungkapkan aksi nyata pembagian sembako untuk warga Palestina di Gaza ini sangat diperlukan untuk memenuhi kebutuhan pangan sekaligus memberikan dukungan moral pada saat mereka mengalami teror.
“Bantuan berupa sembako ini dibagikan kepada keluarga yang kurang mampu dan sangat membutuhkan di wilayah Gaza,” ujarnya.
Diketahui sebelumnya, jumlah korban meninggal dunia di Jalur Gaza bertambah setelah penjajah menyerang kota ini pada 9 Mei 2023 lalu.*
Baca juga: Jokowi: Indonesia beri bantuan persiapkan Palestina merdeka
Baca juga: Qatar beri bantuan tunai kepada 100 ribu keluarga di Jalur Gaza
Pewarta: Nur Suhra Wardyah
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2023
