Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo beraudiensi dengan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) di Istana Negara, Jakarta, Senin.

Dewan Kehormatan Senior PSMTI Hary Tanoesoedibjo mengatakan bahwa pertemuan tersebut merupakan pertemuan pertama PSMTI bersama kepala negara setelah berdiri selama 25 tahun.

"Esensi dari pertemuan tadi adalah silaturahmi karena baru pertama kali (bertemu Presiden) dari 25 tahun," kata Hary di halaman Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.

Hary menceritakan bahwa dalam pertemuan tersebut, PSMTI turut menyampaikan apresiasi kepada Presiden Jokowi atas segala pencapaian dalam pembangunan Indonesia.

Salah satu pencapaian yang disampaikan PSMTI adalah Presiden Jokowi mampu menjaga perekonomian nasional yang tetap tumbuh, bahkan saat pandemi COVID-19.

Hary menjelaskan bahwa PSMTI merupakan perkumpulan dari warga Tionghoa di Indonesia dengan berbagai macam marga.

Berdasarkan data statistik, Hary menyebutkan jumlah warga Tionghoa di Indonesia mencapai tujuh juta lebih warga, dan sebagian besarnya merupakan pengusaha.

Selain bersilaturahmi, PSMTI juga menyatakan dukungan mereka terhadap calon presiden yang didukung Presiden Jokowi.

"PSMTI juga menegaskan ingin sekali siapapun nanti yang didukung oleh Pak Jokowi, tentunya akan didukung juga oleh PMSTI. Intinya PSMTI menegaskan perlunya keberlanjutan, kontinuitas, apa yang sudah dicapai oleh beliau, baik secara ekonomi, secara politik," katanya.

Turut mendampingi Presiden dalam audiensi tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno.

Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Laode Masrafi
Copyright © ANTARA 2023