Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto di Jakarta Barat, Senin, menjelaskan, seleksi dilakukan melalui lomba inovasi antarkelurahan hingga tingkat kecamatan.
Selanjutnya ke tingkat kota, lalu provinsi dan kini ke tingkat nasional yang akan diadakan di Provinsi Lampung.
Pada Senin, Posyantek KBS Berseri menyampaikan presentasi terkait inovasi-inovasi yang ditawarkan. Presentasi dilakukan di depan para juri dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (KDPDTT) RI.
Tim Posyantek KBS Berseri dari Jakarta Barat yang mewakili DKI Jakarta untuk tampil dalam lomba Posyantek tingkat nasional sudah memaparkan inovasinya terkait "teknologi tepat guna" dengan mengedepankan basis budaya Betawi.
"Perjalanan Posyantek KBS Berseri sudah cukup panjang. Bukan hanya secara fisik tapi juga secara administrasi dipersiapkan begitu tertib dari tahun 2021 hingga tahun 2023 baru bisa ditampilkan," kata Kuswanto.
Baca juga: Kelurahan Semanan juarai lomba inovasi antarkelurahan
Baca juga: Kelurahan Tugu Selatan inovasi bank sampah kurangi limbah plastik
Ia menambahkan, teknologi tepat guna ini juga memiliki landasannya yang jelas, mulai dari surat keputusan (SK) lurah, camat, kota hingga gubernur. Inovasinya juga tidak cepat (instan) tetapi bertahap dan melibatkan kehidupan masyarakat luas.
Ketua Posyantek KBS Berseri, Ririn Kusumawati menjelaskan, dalam inovasi yang mereka rancang, ada sarana olahraga tradisional Betawi seperti dambut, celetok serta mural dan lain-lain yang menjadi taman bermain anak-anak.
"Ada juga taman toga yang menyediakan tanaman obat-obatan khas Betawi. Masyarakat Betawi kan masih tradisional," katanya.
Kalau ada keperluan mengenai obat-obatan tradisional, bisa didapatkan dari taman tersebut. "Taman itu dibentuk tahun 2021 dan hingga sekarang masih kita dikembangkan," katanya.
Pihaknya optimis menang dalam lomba tingkat nasional kali ini. "Optimis, juara harus, tapi untuk ambisi tidak sih. Intinya harus bermanfaat bagi masyarakat luas," kata Ririn.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2023
